Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Minggu, 19 Oktober 2014
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2014 | edisi berikut
Minggu, 19 Oktober 2014

Kidung Agung 5:2-8
Sakit asmara

Judul: Sakit asmara
Tidak dapat dipungkiri bahwa ada masa-masa keintiman pasutri memudar. Kesibukan dengan anak, membuat istri sadar atau tidak sadar menjauh dari suami. Kesibukan suami dengan pekerjaannya, kadang membuatnya tidak memiliki lagi waktu yang prima untuk berduaan dengan istri dalam kemesraan.Tidak berarti hal-hal tadi menjadi pembenaran untuk pasutri kemudian mematikan momen-momen intimasi tersebut dan sibuk sendiri-sendiri. Justru perlu kesadaran dan usaha bersama untuk membangun kembali keintiman tersebut. Sementara kenyataan memudarnya keintiman itu harus menjadi tanda atau peringatan dini agar tidak berlarut menjadi sakit asmara yang akut.

Sebagian penafsir melihat perikop ini mirip dengan mimpi di pasal 3:1-5. Namun, kita bisa melihatnya sebagai suatu gambaran riil di mana ketegangan pernah terjadi di antara pasutri ini. Sesaat dalam kehidupan rumah tangganya, sang wanita tidur terpisah dari si suami. Mungkin karena ada masalah komunikasi, mungkin karena menemani anak yang masih balita. Sang suami mengetuk pintu kamar istrinya, mengajaknya bermesraan. Sang istri semula enggan, tetapi rayuan suami membangunkan hasratnya. Namun, ia tidak menjumpai sang suami yang keburu pergi. Hasrat yang sudah dibangunkan, menuntut pemuasan. Sang istri pun berlari, mengejar sang suami. Apa daya, yang ditemukan justru peronda yang memukulinya. Mungkin ini bukan pengalaman harfiah sang istri, melainkan pengalaman batiniah, sakit asmara. Rasa bersalah karena menolak suami, namun rasa membutuhkan seperti mengoyak tubuh dengan tarik-tarikan yang berlawanan arah.

Dinamika seperti itu bisa saja terjadi dalam kehidupan pasutri. Yang penting, menyadarinya dan mengupayakan agar kemesraan itu kembali. Sekali lagi diperlukan usaha bersama dan saling mendukung demi terwujudnya kemesraan itu.

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 5 Juni 2025
Bilangan 28:16-29:40
  Arsip
< Oktober 2014 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org