Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Selasa, 29 Oktober 2002
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2002 | edisi berikut
Selasa, 29 Oktober 2002

Bacaan   : Mazmur 130
Setahun : Yeremia 18-19; 2Timotius 3
Nas       : Aku menanti-nantikan Tuhan, jiwaku menanti-nanti, dan aku mengharapkan firman-Nya (Mazmur 130:5)

MENANTI DENGAN PENGHARAPAN

Ketika menjalani pendidikan militer, saya benci bila harus menunggu. Kami sering diberi aba-aba untuk bergegas keluar dari barak dan berbaris. Di sana kami akan berdiri lalu menunggu, menunggu, dan menunggu aba-aba selanjutnya. Ketika hendak mendapat vaksinasi, kami pun berdiri dalam barisan dan menunggu.

Saya juga sering menunggu di stasiun-stasiun bis dan kereta ketika saya cuti. Saya juga tidak menikmati saat-saat menunggu itu, tetapi penantian ini berbeda. Penantian ini adalah penantian dengan harapan. Dalam penantian itu saya tahu bahwa ketika tiba di rumah nanti, saya akan disambut oleh istri saya Ginny dan orang-orang yang terkasih.

Penantian ini serupa dengan penantian yang dipaparkan oleh penulis Mazmur 130. Ia tengah berada dalam terowongan keputusasaan karena merasa bersalah atas dosa-dosanya (ayat 1-3), tetapi ia telah berdoa serta memperoleh jaminan pengampunan (ayat 4). Selanjutnya ia menjelaskan bahwa Allah sendirilah yang ia nanti-nantikan, bukan pengampunan-Nya saja (ayat 5). Ia menanti dengan pengharapan, seperti seorang penjaga malam yang tahu bahwa matahari akan terbit di pagi hari (ayat 6).

Ketika kita terluka atau tertekan karena dosa-dosa kita, kita dapat menengadah dan menanti dengan penuh harapan. Tuhan akan datang! Entah melalui janji yang langsung dari firman-Nya, nasihat bijak dari seorang teman, atau kesaksian Roh Kudus, Dia pasti akan menjawab kebutuhan-kebutuhan kita, sepasti mentari pagi yang selalu datang untuk menghalau kegelapan malam -- Herb Vander Lugt

BARANGSIAPA MENANTI-NANTIKAN ALLAH
TIDAK AKAN PERNAH KECEWA

  e-RH Hari Ini
Edisi Kamis, 5 Juni 2025
Kasih Tanpa Syarat (LUKAS 15:11-32)
  Arsip
< Oktober 2002 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31    
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10227 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org