Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-konsel/73

e-Konsel edisi 73 (15-10-2004)

Pemuda dan Masalah-masalahnya

><>                 Edisi (073) -- 15 Oktober 2004                <><

                               e-KONSEL
*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*
        Milis Publikasi Elektronik Pelayanan Konseling Kristen
*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*

Daftar Isi:
    - Pengantar            : Refleksi bagi Pemuda
    - Cakrawala            : Ketika Yesus Masih Muda
    - Telaga               : Pemuda dan Tantangannya
    - Bimbingan Alkitabiah : Janji-janji Khusus -- Kaum Muda
    - Surat                : Tema tentang Remaja Kristen

*REDAKSI -*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*- REDAKSI*

                    -*- PENGANTAR DARI REDAKSI -*-

  Syalom pembaca e-Konsel...

  Kami senang sekali bisa bersua kembali dengan pembaca setia
  e-Konsel, terutama karena kami muncul dengan sajian-sajian menarik
  untuk Anda. Masih dengan tema yang sama dengan edisi sebelumnya,
  yaitu PEMUDA, edisi kali ini mengangkat topik "Tantangan bagi Pemuda
  Kristen". Topik ini sekaligus sebagai refleksi bagi para pemuda
  berkenaan dengan hari Sumpah Pemuda yang akan kita peringati pada
  tanggal 28 Oktober 2004 nanti.

  Kolom Cakrawala akan menyuguhkan artikel menarik yang kami ambil
  dari buku yang ditulis Billy Graham, kisah tentang pemuda Yesus yang
  juga mengalami banyak tantangan ketika Ia masih muda. Untuk
  melengkapinya, Kolom TELAGA menampilkan ulasan mengenai tantangan-
  tantangan yang sering dihadapi oleh para pemuda masa kini. Sedangkan
  Kolom Bimbingan Alkitab akan memberi kekuatan dan pengharapan bagi
  para pemuda, karena di dalamnya berisi janji-janji Allah bagi para
  pemuda.

  Melalui edisi ini, tak lupa Redaksi e-Konsel mengucapkan terima
  kasih banyak kepada para pelanggan e-Konsel yang telah bersedia
  mengisi Form Evaluasi yang kami kirimkan pada edisi lalu. Kami akan
  pergunakan masukan Anda untuk pacuan bagi kemajuan pelayanan
  e-Konsel. Terima kasih dan Tuhan memberkati!!

  Redaksi


*CAKRAWALA *-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-* CAKRAWALA*

                   -*- KETIKA YESUS MASIH MUDA -*-

  Sangat sedikit diantara kita yang menyadari bahwa ada suatu masa
  dalam kehidupan Yesus ketika Ia masih muda. Alkitab tidak banyak
  menceritakan tentang masa ini, tetapi pasti dikatakan sesuatu
  mengenai hal itu. Lukas 2:51-52 mengatakan:
      "Lalu Ia (Yesus) pulang bersama-sama mereka (orangtua-Nya) ke
      Nazaret; dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka. ... Dan Yesus
      makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya,
      dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia."

  Zaman sekarang, kita hidup berbeda dengan zaman ketika Yesus hidup.
  Saya tidak mengetahui sesungguhnya bagaimana remaja waktu itu,
  tetapi saya tahu pasti bahwa kaum muda Amerika mempunyai banyak
  persoalan besar yang dihadapinya. Kaum muda Amerika menghadapi
  persoalan yang paling besar diantara kaum muda dalam sejarah dunia.
  Mereka hidup dalam ancaman perang atom dan di tengah macam-macam
  perang di seluruh dunia. Rasa-rasanya, iblis telah menguasai dunia
  ini seperti dalam suatu mangkuk raksasa dan ia mengaduk-aduknya
  dengan tongkat yang besar. Dan kaum muda terjebak di tengah-tengah
  semuanya itu.... Mereka lebih cepat dewasa jasmaninya daripada
  rohaninya, dan mereka harus membuat banyak keputusan penting.
  Seorang remaja, ketika ditanya apa yang menjadi persoalan
  terbesarnya, ia menjawab: "Saya mempunyai terlalu banyak persoalan,
  sehingga saya tidak tahu mana yang harus saya selesaikan lebih
  dahulu."

  Kaum muda zaman sekarang menghadapi persoalan yang serius karena
  mereka hidup di dalam dunia yang penuh peralatan teknologi modern
  dan kesenangan yang lebih mengutamakan seks, banyak waktu senggang,
  banyak uang, ditambah dengan kegelisahan dan keduniawian. Keadaan
  dunia saat ini mungkin berbeda dengan keadaan dunia pada saat Yesus
  hidup, tetapi pada intinya, semua persoalan kaum muda selalu sama.
  Kaum muda masa kini dapat belajar banyak dari kehidupan Kristus
  ketika Ia masih muda.

  Yesus mempunyai orangtua yang baik dan Ia menghormati mereka.
  -------------------------------------------------------------
  Salah satu persoalan yang dihadapi kaum muda masa kini adalah
  orangtua yang lalai. Tuhan menuntut pertanggungjawaban orangtua atas
  banyaknya persoalan yang sedang terjadi di antara kaum muda. Saya
  mempunyai beberapa saran bagi orangtua yang mempunyai anak muda.
  Anak muda perlu diperlakukan sebagai orang dewasa. Mereka betul-
  betul perlu dipertimbangkan. Mereka lebih memerlukan kasih dan
  dorongan semangat daripada kritikan. Orangtua harus memberi teladan
  pada anak-anaknya. Anak muda tidak memerlukan harta benda dan uang
  yang berlebihan, tetapi mereka memerlukan lebih banyak kasih,
  perhatian dan waktu bersama dengan orangtuanya.

  Kemudian, anak muda juga perlu disiplin dan mereka ingin memiliki
  kedisiplinan. Mereka ingin diawasi dan dikendalikan. Mereka pun
  perlu bimbingan rohani. Amsal 22:6 berkata:
     "Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada
     masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu."

  Saya belum pernah mendengar ada rumah tangga yang berantakan jika
  di dalamnya, Kristus diutamakan dan mereka membaca Alkitab serta
  berdoa setiap hari di rumahnya. Mungkin banyak masalah tentang anak
  muda dalam rumah tangga Anda sebab Anda tidak hidup bagi Kristus.
  Orangtua Anda orang Kristen, tetapi Anda memberontak terhadap mereka
  dan membenci agama mereka. Serahkan hidup Anda pada Kristus, maka
  rumah tangga Anda akan hidup sesuai dengan kehendak Tuhan.

  Alkitab berkata bahwa Kristus makin bertambah besar-Nya yang
  menunjukkan kesehatan fisik-Nya.
  ------------------------------------------------------------
  Kita juga harus dapat memperkuat tubuh kita. Alkitab berkata bahwa
  tubuh kita adalah Bait Roh Kudus, sehingga kita harus menyerahkan
  tubuh kita sebagai persembahan yang hidup kepada Tuhan. Apakah hidup
  Anda kudus? Apakah Anda melakukan perbuatan-perbuatan yang merugikan
  tubuh Anda, misalnya menyerahkan diri pada hawa nafsu? Anda bisa
  menyerahkan energi masa muda ini kepada Yesus Kristus. Ia akan
  mempergunakan energi ini untuk membentuk Anda menjadi seorang yang
  kuat secara jasmani, mental, moral, dan rohani. Jika Anda kalah
  dalam perjuangan melawan seks, maka Anda juga akan kalah dalam
  perjuangan hidup.

  Alkitab berkata bahwa Kristus juga makin dikasihi oleh manusia.
  ---------------------------------------------------------------
  Inilah pertumbuhan kehidupan sosial. Yesus juga memiliki kehidupan
  sosial. Ia bukanlah seorang rahib yang menjauhkan diri dari setiap
  orang. Tidak, Ia adalah seorang dermawan yang makan bersama dengan
  pemungut cukai dan orang berdosa, menghadiri pesta perkawinan dan
  perjamuan makan bersama. Demikian pula terhadap kita, Ia juga
  menginginkan kita untuk hidup bermasyarakat, tetapi dengan cara yang
  benar. Tidak ada satu ayat pun dalam Alkitab yang menyebutkan bahwa
  Anda harus hidup dengan wajah sedih karena Anda orang Kristen.
  Tidak! Anda harus hidup dengan tersenyum, bergembira dengan cara
  yang sehat, dengan Kristus sebagai pusat kehidupan sosial Anda.
  Pergaulan kaum muda yang baik adalah pergaulan yang mengenal Yesus
  Kristus

  Yesus dapat masuk ke dalam kehidupan Anda dan menunjukkan
  kepribadian Anda yang sebenarnya serta menjadikan Anda seseorang
  yang menarik hati. Ia menaklukkan kekuatiran yang menghambat
  kehidupan sosial Anda. Ia menghilangkan sifat mementingkan diri
  sendiri yang ada pada Anda dan menjadikan Anda seseorang yang
  memancarkan sukacita yang melimpah ke dalam lingkungan pergaulan
  Anda. Seorang Kristen yang sejati memiliki kehidupan rohani di dalam
  dirinya, yang merupakan modal sosial. Saya tidak percaya seorang
  gadis akan benar-benar tampak cantik tanpa Kristus. Bagi kaum muda,
  Yesus Kristus dapat menegakkan pundakmu dan memberimu mata yang jeli
  dan wajah yang berseri-seri serta bersemangat. Ia bisa memberi
  sifat-sifat dalam hidupmu! Ia akan menjadikan dirimu sempurna
  sebagaimana yang engkau harapkan! Biarkan Ia yang mengendalikan
  hidupmu!

  Pada saat Yesus masih muda, Ia makin bertambah hikmat-Nya.
  ----------------------------------------------------------
  Seperti yang telah kita pelajari dan yang dikatakan Alkitab, kita
  harus bertumbuh dalam anugerah dan pengetahuan akan Yesus Kristus.
  "Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan", Tuhan memberi
  kebijaksanaan dan pengertian. Jika Anda datang kepada Kristus,
  pikiran Anda juga akan terlibat di dalamnya, karena Ia mempengaruhi
  seluruh kepribadian Anda. Ia menuntut pikiran dan kehidupan
  intelektual Anda, jadi serahkan semua itu kepada-Nya. Segala
  kebijaksanaan dunia ini adalah kebodohan bagi Tuhan, dan berita
  tentang salib kelihatannya sederhana saja bagi orang yang menganggap
  dirinya bijaksana, tetapi bagi kita yang diselamatkan, berita itu
  adalah kuasa Tuhan. Pelajarilah segala sesuatu yang dapat Anda
  pelajari, dan terutama pelajarilah Alkitab. Hal itu akan menjadikan
  Anda sebagai seorang Kristen yang lebih baik dan manusia yang lebih
  baik.

  Alkitab berkata bahwa Kristus makin dikasihi oleh Allah.
  --------------------------------------------------------
  Inilah bagian yang terpenting. Kristus juga makin dikasihi oleh
  Allah, artinya bahwa Ia bertumbuh secara rohani, Ia mempelajari
  Firman Tuhan, Ia berdoa kepada Bapa-Nya di surga. Kita tidak dapat
  bertumbuh secara rohani, kecuali jika kita tidak datang kepada
  Kristus untuk menerima hidup kekal. Adakah masa dalam hidup Anda
  dimana Anda berserah kepada-Nya? Sudahkah Yesus mengubah Anda,
  sehingga Anda dapat mengatasi pencobaan dan bertumbuh dalam hal
  rohani? Mungkin Anda sudah mencoba untuk hidup secara Kristen; juga
  Anda sudah berusaha mengatasi godaan ini atau itu, tetapi Anda
  gagal! Mengapa? Sebab Anda berusaha melakukannya dengan kekuatan
  Anda sendiri. Oleh karena itu, maka pertama-tama Anda harus datang
  kepada Kristus dan menerima-Nya dalam hidup Anda. Jika Anda telah
  berbuat demikian, maka Ia akan hidup dalam diri Anda dan memberi
  Anda semangat baru untuk hidup. Ia akan menolong Anda di mana pun
  Anda berada: di kampus, atau dengan teman-teman lama Anda, ataupun
  di rumah Anda.

  Datanglah kepada Yesus Kristus sekarang juga! Akuilah kegagalan
  Anda, kemudian bukalah hati Anda bagi-Nya! Ia akan menjadikan Anda
  seorang pemuda Kristen yang sebagaimana seharusnya dan seperti yang
  Anda harapkan.

-*- Sumber: -*-
  Judul Buku: Billy Graham Berwawancara dengan Kaum Muda
  Penulis   : Billy Graham
  Penerbit  : Lembaga Literatur Babtis, Bandung, 1982
  Halaman   : 33 - 38


*TELAGA *-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-* TELAGA*

  Memang ada ungkapan yang mengatakan bahwa masa muda adalah masa yang
  paling indah, tapi kita juga tahu jika pada masa muda itu kita
  membuat keputusan yang salah maka akibatnya bisa fatal. Jadi, masa
  muda adalah masa yang paling menentukan dalam hidup seseorang. Pada
  masa ini pemuda banyak mengalami pergumulan hidup dan tantangan.
  Seperti apakah pergumulan dan tantangan itu? Simak ringkasan tanya
  jawab di bawah ini bersama Pdt. Dr. Paul Gunadi, Ph.D.

                   -*- PEMUDA DAN TANTANGANNYA -*-

-----
  T: Hidup sebagai pemuda memang banyak tantangannya. Pemuda harus
     bergumul menentukan karier dan pasangan hidupnya. Ini merupakan
     bagian yang cukup sulit yang harus dihadapi oleh pemuda.
     Bagaimana dengan semua itu?

  J: Kita akan coba melihat dahulu tahapan sebelum masuk ke usia
     pemuda, yakni usia remaja. Apa yang terjadi di masa pemuda
     sebetulnya sudah mulai terjadi di masa remaja, dan di masa
     remajalah kita meletakkan fondasinya. Pada masa remaja itulah
     seseorang berkesempatan untuk membangun jati dirinya. Kalau dia
     berhasil menemukan dan membangun jati dirinya, dia menjadi
     seseorang yang mantap. Dia tahu kekurangannya, kelebihannya,
     kebisaannya, keterbatasannya, dan dia bisa merangkul semuanya itu
     dengan luwes. Kalau dia bisa menemukan ini semua, dia akan
     memasuki usia dewasa dan membangun keintiman. Sebaliknya, kalau
     dia tidak menemukan jati dirinya dan dia bingung terus dengan
     siapa dirinya waktu memasuki usia dewasa, bukannya keintiman yang
     dia bangun tetapi dia malah menarik diri, mengisolasi diri dari
     orang-orang yang sebetulnya mau dekat dengan dia karena tidak
     memiliki kepercayaan diri yang cukup. Ada orang yang mengisolasi
     dirinya secara blak-blakan dengan menyendiri, tidak mau bertemu
     dengan orang, dan teman-teman pun tidak punya. Tapi ada sebagian
     orang yang mengisolasi dirinya secara kamuflase, tidak terlihat,
     yaitu dengan menjadi orang yang sebetulnya sosial, banyak teman,
     bergaul, namun semua pertemanannya itu sangat dangkal. Dia
     menutup pintu, sehingga teman-temannya tidak bisa masuk dan
     mengenal siapa dia. Dia memisahkan diri dari lingkungannya
     sehingga tidak bisa menjalin keintiman. Faktor ini yang akan
     berpengaruh besar nantinya dalam hal kesiapan seseorang untuk
     berkeluarga. Sebab berkeluarga menuntut satu syarat, yaitu
     kemampuan kita untuk membagi hidup, untuk dekat dengan orang dan
     membiarkan orang dekat dengan kita.
-----
  T: Menyinggung masalah karakter seseorang, khususnya pemuda, ini
     bagaimana?

  J: Setia dan bertanggung jawab adalah dua karakter yang menjadi
     tantangan terbesar pemuda. Sebab pada masa inilah seorang pemuda
     itu diuji kesetiaannya. Misalnya, pada pacarnya bisa atau tidak
     dia itu setia. Setia ini juga berkaitan dengan pekerjaannya, jika
     dia sudah menekuni satu bidang yang dia memang cocok, apakah dia
     akan terlalu mudah tergiur dengan tawaran-tawaran yang lain. Di
     sinilah kesetiaan itu diuji. Selain kesetiaan, faktor bertanggung
     jawab juga akan menjadi ujian bagi pemuda. Apakah kita dengan
     mudah melepaskan tanggung jawab, berkelit dari tuntutan, pokoknya
     yang penting kita selamat, semua itu akan diuji pada masa pemuda
     ini. Kalau kita menaruh fondasi berkelit terus-menerus, cuci
     tangan terus-menerus, kita akan membawa kebiasaan ini untuk
     masa-masa selanjutnya. Tapi kalau dari masa pemuda kita sudah
     menetapkan kita mau bertanggung jawab, apa yang kita katakan kita
     pegang dan apa yang kita janjikan kita coba penuhi. Maka kita
     akan membawa fondasi ini masuk ke dalam karier kita nantinya.
-----
  T: Apakah ada contoh konkret di dalam Alkitab tentang orang-orang
     yang setia dan bertanggung jawab itu?

  J: Salah satu contoh yang menarik adalah kehidupan Yusuf. Yusuf
     adalah seseorang yang mengalami perubahan hidup cukup besar. Dan
     dapat dikatakan, kariernya juga tukar-menukar dengan cukup
     drastis. Waktu dia disuruh oleh ayahnya untuk menemui kakak-
     kakaknya yang sedang menjaga hewan, sebetulnya dia bisa langsung
     pulang setelah menemukan bahwa kakaknya tidak ada di tempat itu.
     Namun, waktu ia tanya-tanya di mana kakaknya berada, dia
     mengambil waktu berjalan begitu jauh untuk menemui kakaknya,
     membawa makanan untuk mereka. Dengan kata lain, dari kecil kita
     melihat bahwa Yusuf itu setia dan bertanggung jawab. Waktu dia
     dibuang sebagai seorang budak bekerja di rumah Potifar, dia
     menjadi orang yang dipercaya karena dia setia dan bertanggung
     jawab. Kesetiaannya terbukti waktu istri Potifar menggodanya. Dia
     berkata: "Semua hal di rumah ini dipercayakan pada saya oleh
     suamimu. Hanya satu yang tidak, yaitu engkau, karena engkau
     miliknya. Masakan aku berbuat hal yang seperti ini kepada suamimu
     dan (ini yang ditekankan) masakan aku berdosa atau berbuat jahat
     kepada Tuhan." Waktu dia di penjara menjadi tahanan, dia tetap
     menjadi orang yang baik. Dia mencoba mendoakan dan mencoba
     mencari jawaban mimpi temannya. Jadi kita melihat di dalam posisi
     ataupun karier apapun Yusuf tetap setia dan bertanggung jawab.
-----
  T: Bagaimana relasi dia dengan sesamanya?

  J: Dari sudut relasi, Yusuf tetap menjadi bagian dari keluarganya
     meskipun dia disakiti oleh kakak-kakaknya. Dia tetap menerima
     keluarganya, tidak marah kepada mereka, tetap memeluk mereka
     sebagai bagian dari dirinya. Di Alkitab Perjanjian Lama, Yusuf
     juga dikenal sebagai salah satu orang yang beristrikan satu.
     Yusuf memang tidak dikenal sebagai orang yang mempunyai lebih
     dari satu istri, dia setia pada satu istrinya. Jadi, dalam hal
     berelasi, Yusuf pun menunjukkan kesetiaan dan tanggung jawabnya.
     Waktu kakak-kakaknya datang setelah ayahnya meninggal, mereka
     takut Yusuf akan marah kepada mereka tetapi Yusuf berkata tidak.
     Bahkan Yusuf berjanji akan mencukupi dan bertanggung jawab atas
     kebutuhan mereka. Jadi, dalam setiap relasi sifat atau karakter
     setia dan bertanggung jawab diperlihatkan oleh Yusuf.
-----
  T: Karakter setia dan bertanggung jawab ini apakah terbentuk sejak
     kecil atau sejak lahir?

  J: Saya percaya bahwa karakter ini bentukan dari keluarganya, dari
     ayahnya dan dari kecil, Yusuf memang sudah menunjukkan satu sikap
     takut akan Tuhan. Jadi takut akan Tuhan akhirnya membentuk
     seseorang untuk bertangung jawab dan setia. Kalau kita sudah
     tidak takut akan Tuhan, kita tidak lagi mempedulikan kesetiaan
     atau sikap bertanggung jawab. Jadi, Yusuf sudah memperlihatkan
     sikap takut akan Tuhan dari awalnya.
-----
  T: Tentu kita berharap agar banyak pemuda-pemuda bisa menjadi Yusuf
     pada zaman ini, apakah ada Firman Tuhan dalam konteks itu yang
     bisa menguatkan kita?

  J: Kejadian 50:19-20,
         "Tetapi Yusuf berkata kepada mereka: "Janganlah takut, sebab
         aku inikah pengganti Allah? Memang kamu telah mereka-rekakan
         yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya
         untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi
         sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang
         besar."

     Pemuda harus melewati masa yang penuh kebingungan, tantangan, dan
     banyak keputusan yang harus diambil pada masa pemuda, termasuk
     dalam karier dan berkeluarga. Jangan sampai tantangan-tantangan
     itu melumpuhkan kerohanian kita, jangan sampai tantangan itu
     akhirnya membuat kita kehilangan kesetiaan dan tanggung jawab.
     Untuk bisa terus mempertahankannya, kita harus hidup takut akan
     Tuhan. Yusuf selalu takut akan Tuhan dan itulah yang telah
     menyelamatkan dia melewati perubahan karier dan perubahan hidup
     yang begitu drastis. Dia tetap setia kepada keluarganya, istrinya
     dan terakhir kepada Tuhan.

-*- Sumber: -*-
  [[Sajian di atas, kami ambil/edit dari isi kaset TELAGA No. #143B
    yang telah diringkas/disajikan dalam bentuk tulisan.
    -- Jika Anda ingin mendapatkan transkrip lengkap kaset ini, lewat
       email, silakan kirim surat ke: < TELAGA@sabda.org >
       atau mengunjungi Situs TELAGA di alamat:
==> http://www.telaga.org/transkrip.php?pemuda_dan_tantangannya.htm ]]


*BIMBINGAN *-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*--*-*-*-*-*-*-*-*-* ALKITABIAH*

               -*- JANJI-JANJI KHUSUS -- KAUM MUDA -*-

  Meskipun akan ada banyak tantangan dan pergumulan yang harus
  dihadapi oleh para pemuda, namun Allah tidak tinggal diam. Tentu
  saja, Ia sudah menyediakan berkat yang melimpah melalui janji-janji-
  Nya kepada kaum muda. Bagi Anda para pemuda, segera ambil Alkitab
  Anda dan bukalah Alkitab Anda pada ayat-ayat berikut ini!

  Efesus 6:2-3, 5:5-6
  1Timotius 4:12
  2Timotius 2:22, 3:14-15
  Mazmur 119:9
  Amsal 1:8-9, 3:1-2, 3:5-6, 10:1, 13:1, 29:3, 24:1-2
  1Yohanes 2:15-17

-*- Sumber: -*-
  Judul Buku   : Indeks Masalah Sehari-hari
  Judul Artikel: Janji-janji Khusus -- untuk Kaum Muda
  Nomor Topik  : 09791 (CD SABDA)
  Copyright    : Yayasan Lembaga SABDA [Versi Elektronik (SABDA)]


*SURAT*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-DARI ANDA-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*SURAT*

  Dari: <raibow@>
  >Kebetulan saat ini saya sedang cari-cari bahan untuk membekali
  >komisi pemuda Kristen di gereja saya. Seorang teman mengirimkan
  >e-Konsel Edisi 072 yg mengulas tentang Pemuda Kristen. Terima kasih
  >karena materinya menambah wawasan saya. Kalo boleh, saya juga ingin
  >berlangganan e-Konsel spy bs dapet edisi lanjutan dari tema Pemuda
  >Kristen tadi. Bagaimana tentang tema Remaja Kristen, apa sdh pernah
  >dibahas di Konsel juga? Tolong beritahu. Makasih ya ... GBU!

  Redaksi:
  Kami bersyukur karena bahan e-Konsel bisa membantu Anda. Kami sudah
  mendaftarkan alamat Anda sebagai anggota Milis e-Konsel. Dengan
  demikian, Anda akan mendapatkan kiriman e-Konsel secara rutin setiap
  tanggal 1 dan 15. Sedangkan tema Remaja yang Anda tanyakan, kami
  sudah pernah sekali mengulasnya dalam e-Konsel Edisi 048/2003. Untuk
  membacanya, silakan Anda berkunjung ke Situs SABDA.org bagian
  Publikasi di alamat:
  ==>    http://www.sabda.org/publikasi/e-konsel/048/
  Selamat berkunjung!


e-KONSEL*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*e-KONSEL

                         STAF REDAKSI e-Konsel
                    Ratri, Natalia, Tesa, dan Yulia
                    PENANGGUNG JAWAB ISI dan TEKNIS
                         Yayasan Lembaga SABDA
                     INFRASTRUKTUR dan DISTRIBUTOR
                          Sistem Network I-KAN
                      Copyright(c) 2004 oleh YLSA
                      http://www.sabda.org/ylsa/

*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*
  Anda punya masalah atau perlu konseling? <masalah-konsel@sabda.org>
  Informasi/artikel/bahan/sumber konseling/surat/saran/pertanyaan/dll.
  dapat dikirimkan ke alamat:             <owner-i-kan-konsel@xc.org>
*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*
  Berlangganan: Kirim e-mail kosong ke: subscribe-i-kan-konsel@xc.org
  Berhenti:     Kirim e-mail kosong:  unsubscribe-i-kan-konsel@xc.org
  Sistem lyris: http://hub.xc.org/scripts/lyris.pl?enter=i-kan-konsel
  ARSIP publikasi e-Konsel:  http://www.sabda.org/publikasi/e-konsel/
*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org