e-Humor
|
Edisi 2606 | September 2018
|
|
Shalom Sahabat e-Humor,
Ucapan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Allah Tritunggal karena tepat pada bulan September ini, publikasi e-Humor genap berusia 21 tahun. Merupakan suatu kehormatan bagi kami bahwa Tuhan telah memercayakan publikasi ini dan terus memelihara hingga saat ini. Kiranya bahan-bahan yang sudah ada dapat dipakai sebagai sarana menjalin relasi dengan sesama sehingga menjadi jalan masuk bagi penginjilan sekaligus dapat dipakai untuk menghibur rekan-rekan sekerja Allah dalam menjalani tantangan kehidupan Kristen yang tidak mudah.
Bertepatan dengan peringatan ulang tahun e-Humor, segenap redaksi juga ingin mengucapkan terima kasih atas kesetiaan Saudara menjadi pelanggan e-Humor. Kami menyadari bahwa publikasi ini dapat terus berkembang semata berkat dukungan dan aspirasi dari Saudara sekalian. Bagi Saudara yang memiliki saran dan kritik untuk pengembangan publikasi e-Humor maupun yang rindu untuk ikut menyumbangkan bahan-bahan humor yang dapat menghibur sesama pelanggan e-Humor, silakan mengirimkannya ke email Redaksi e-Humor. Terima kasih atas perhatiannya. "Bersukacitalah selalu!" (1 Tesalonika 5:16, AYT)
|
|
BAHAN HUMOR
Lelaki Sempurna
Download Audio
Ada seorang lelaki yang hidupnya masih saja membujang karena dia mencari seorang wanita yang sempurna. Ketika dia berumur 70 tahun, seorang anak muda bertanya kepadanya, "Masa, seumur hidup ini, kakek tidak pernah sekali pun menemukan seorang wanita yang sempurna?" Paras kakek itu tiba-tiba berubah sedih, kemudian dia menjawab, "Aku pernah menjumpai seorang wanita sempurna yang kuidam-idamkan itu. Aku benar-benar menyukainya." Anak muda itu bertanya lagi, "Lah, kakek telah menemukan wanita idaman kakek, kenapa tidak dinikahi saja?" Sekarang, si kakek tampak lebih bersedih lagi. "Apa daya, dia juga sedang mencari seorang lelaki yang sempurna," jawabnya sambil terisak.
[Diambil dari: Lo Gua Butuh Tawa: 200 Humor anti Stres, hlm. 7]
“Keelokan paras itu menipu dan kecantikan itu sia-sia, tetapi perempuan yang takut akan TUHAN, dia dipuji-puji.”
—Amsal 31:30, AYT
Lupa Pelajaran
Download Audio
Guru: "Hayo ... siapa yang ingat pelajaran minggu lalu?"
Kelas hening.
Guru: "Kamu ingat?"
Murid: "Sudahlah, Bu! Yang lalu biarlah berlalu. Kakakku bilang, 'Semakin diingat semakin menyakitkan.'"
Guru: ?%$%@??*%???????????
[Diambil dari: http://forum.femaledaily.com/showthread.php?852-Humor-Joke/page86]
“Anakku, jangan merendahkan didikan TUHAN, atau membenci teguran-Nya.”
—Amsal 3:11, AYT
|
|
KUIS HUMOR
Jawaban Kuis 401: Siapakah nabi yang melakukan banyak mukjizat dan merupakan pengganti seorang nabi besar?
Elisa (1 Raja-Raja 19 -- 2 Raja-Raja 13)
Pengganti Elia (1 Raja-Raja 19:19, dst.), yang hidup pada paruh kedua abad ke-9 SM. Tampaknya, dia lebih suka tinggal di lingkungan perkotaan daripada Elia, meskipun ayahnya seorang petani. Dia memilih kehidupan kota (2 Raja-Raja 6:13) dan memiliki rumah di Samaria (2 Raja-Raja 6:32). Dia mengunjungi pusat-pusat keagamaan, seperti Betel (2 Raja-Raja 2:23) dan Gilgal (2 Raja-Raja 2:1), tetapi juga bergabung dengan kelompok nabi-nabi ekstatik (2 Raja-Raja 2:3-15) yang hidup dalam komunitas.
Dalam cerita-cerita mengenai Elisa yang diteruskan melalui tradisi lisan dan akhirnya ditulis, mungkin sekitar 700 SM, ada unsur magis simpatik yang kuat atau dikombinasikan dengan doa kepada Yahweh dengan sangat baik, seperti ketika dikatakan bahwa Elisa membelah Sungai Yordan setelah menerima jubah Elia (2 Raja-Raja 2:13-14) dan ketika dia memukul musuh-musuhnya dengan kebutaan (2 Raja-Raja 6:18, dst.). Dalam cerita tentang Elisa yang membuat mata kapak yang terjatuh ke dalam air mengapung (2 Raja-Raja 6:1-7) magi serupa kembali diperlihatkan. Namun, ketika dia menyembuhkan penyakit kusta Naaman, ketika konflik abadi antara Israel dan Aram mereda sejenak (2 Raja-Raja 5:1-19), hal itu merupakan demonstrasi kuasa Allah Israel. Elisa adalah seorang nabi dari periode sebelum nabi-nabi besar klasik abad ke-8 SM. Hal ini ditandai dengan penggunaan musik untuk memicu kondisi transnya (2 Raja-Raja 3:15; bandingkan 1 Samuel 10:5-7).
Cemoohan atas kebotakannya oleh sekelompok anak memberi kesan bahwa agaknya dia baru saja mencukur ubun-ubunnya, suatu upacara pemotongan rambut kepala yang lazim dilakukan oleh orang-orang kudus (2 Raja-Raja 2:23). Menurut cerita, anak-anak tersebut segera dicabik-cabik oleh dua ekor beruang sebagai hukumannya. Di ranah politik, Elisa membantu Israel melawan orang Moab (2 Raja-Raja 3:21-27) dan orang Aram (2 Raja-Raja 6:13-23). Alasannya adalah untuk meyakinkan raja-raja akan kedaulatan Allah Israel yang mutlak, yang tidak akan membiarkan kemurtadan. Ada kemiripan antara kisah mukjizat Elisa yang memberi makan 100 orang dengan 20 ketul roti dan masih ada sisanya (2 Raja-Raja 4:42-44) dengan cerita Markus tentang Yesus melipatgandakan roti (Markus 6:30-44).
Baca selengkapnya »
- Penjawab yang benar dari pelanggan Publikasi e-Humor:
- Loeta
- Semuel
- Selki
- Christian Soentoro
- Johannes Gondokusumo
- Penjawab yang benar dari Fans Page e-Humor:
- Withney Gracia
- Johannes M. Aritonang
- Atie
- Johan Tangke Lembang
- Nikoz Septian K.
- Rode Pardede
- Elizabeth Nathania Witanto
- M. Bernhard Simanjuntak
- Penjawab yang benar dari Twitter e-Humor:
Terima kasih kepada para pelanggan yang sudah berpartisipasi menjawab kuis sebelumnya. Sekarang, silakan jawab pertanyaan kuis berikut ini.
Pertanyaan Kuis 402:
Anak perempuan siapakah yang dipersembahkan kepada TUHAN sesuai dengan nazar ayahnya, salah seorang hakim Israel?
Kirim jawaban Anda maksimal 5 hari setelah menerima edisi ini. Nama-nama penjawab yang benar akan diumumkan pada edisi kuis e-Humor selanjutnya.
Bagi Anda yang memiliki tebak-tebakan untuk dipasang sebagai kuis di e-Humor, silakan kirim ke: Redaksi e-Humor. Kami tunggu!
|
|
Ikutilah Kelas PESTA Studi Injil Markus (SIM) September/Oktober 2018 |
Injil Markus adalah satu dari empat Injil dalam Alkitab. Injil Markus digolongkan ke dalam Injil Sinoptik bersama Injil Matius dan Injil Lukas. Dalam Injil Markus, Yesus dijelaskan lebih dari sekadar seorang Manusia yang Agung, sebagaimana dijelaskan dalam ayat pertama Injil itu:
"Inilah permulaan Injil Yesus Kristus, Anak Allah," (Markus 1:1, AYT).
Ini merupakan ajakan kepada dunia untuk menerima Yesus sebagai satu-satunya Juru Selamat yang dapat memberikan pengampunan dosa dan kehidupan kekal.
Berkaitan dengan bahasan ini, Yayasan Lembaga SABDA melalui program PESTA (Pendidikan Elektronik Studi Teologi Awam) akan membuka kelas diskusi Studi Injil Markus (SIM) periode September/Oktober 2018. Dalam kelas ini, kita akan bersama-sama belajar menggali dan memahami Injil Markus dengan metode S.A.B.D.A. (Simak, Analisa, Baca, Doa+Diskusi, Aplikasi).
Kami mengundang Anda yang sudah lulus kelas Dasar-Dasar Iman Kristen (DIK) untuk ambil bagian dalam kelas diskusi ini. Kelas ini berlangsung secara daring, dan akan dimulai pada 17 September 2018 melalui Grup Facebook PESTA.
Jangan lewatkan kesempatan baik ini, segeralah mendaftarkan diri ke:
|
|
|