BAHAN HUMOR
Apa Kamu Mau Membunuh Kita?
Download Audio
Seorang pria tiba di Manila pada tengah malam dan memanggil taksi untuk mengantarnya ke hotel. Ketika mereka mendekati sebuah persimpangan, lampu lalu lintas berubah menjadi merah. Sopir taksi itu melaju melewatinya. Penumpangnya sangat terkejut. "Hei! Apa kamu tidak lihat kalau lampunya berwarna merah? Apa kamu mau membunuh kita berdua?"
"Sepupuku selalu melakukannya. Dia yang mengajariku caranya menyetir," jelas si sopir.
Di persimpangan berikutnya, lampunya berubah menjadi merah. Lagi-lagi, si sopir melaju melewatinya. Hal itu terjadi beberapa kali sampai mereka tiba di sebuah persimpangan yang lampunya menunjukkan warna hijau. Sopir itu langsung menginjak rem dan menghentikan taksinya dengan suara ban yang melengking.
Penumpangnya ternganga keheranan. "Mengapa kamu berhenti? Apa kamu tidak lihat kalau lampunya berwarna hijau?"
"Hah!? Apa kamu mau membunuh kita berdua? Sepupuku bisa saja datang dari arah yang berlawanan!"
[Diterjemahkan dari: Make Them Laugh, Help Them Learn, Hlm. 114]
“Janganlah seperti kuda atau bagal yang tidak berakal, yang kegarangannya harus dikendalikan dengan tali les dan kekang, kalau tidak, ia tidak akan mendekati engkau.”
—Mazmur 32:9
Lukisan Penyeberangan Laut Merah
Download Audio
Seorang pria menginginkan sebuah lukisan untuk ditaruh di ruang tamu rumahnya yang baru. Dia pergi ke seorang seniman dan berkata kepadanya, "Aku mau sebuah lukisan penyeberangan Laut Merah. Aku ingin ada aksi, drama, dan banyak warna dalam lukisan ini: umat Israel sedang melarikan diri, dan tentara Firaun sedang mengejar mereka."
"Lukisan itu akan perlu waktu dua bulan, dan biayanya sebesar seribu dollar," jawab sang seniman.
"Tidak," kata pria tersebut, "itu terlalu lama dan terlalu mahal. Aku ingin supaya lukisan itu selesai dalam waktu satu minggu dan aku akan membayarmu sebesar 50 dollar."
Satu minggu kemudian, pria tersebut datang kembali untuk mengambil lukisan pesanannya. Dia diberi sebuah kanvas yang penuh dengan tinta berwarna merah. "Apa maksudnya ini?" tanyanya meminta penjelasan.
"Itu adalah Laut Merah," jawab sang seniman.
"Di mana umat Israel?"
"Mereka sudah melintas ke seberang."
"Lalu, di mana tentara Firaun?"
"Mereka semua tenggelam di dasar laut."
[Diterjemahkan dari: Make Them Laugh, Help Them Learn, Hlm. 113--114]
“Rancangan orang rajin semata-mata mendatangkan kelimpahan, tetapi setiap orang yang tergesa-gesa hanya akan mengalami kekurangan.”
—Amsal 21:5
|