Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Humor > Edisi 1756
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 06/Edisi 2010 | edisi berikut

e-Humor edisi 1756 (22-6-2010)

KENAPA ANAK KECIL SUKA NONTON TV?

Shalom,

Keluarga seharusnya merupakan pusat pendidikan bagi anak-anak. Hampir
sebagian besar anak menghabiskan waktu lebih banyak di dalam rumah,
dan seharusnya bersama anggota keluarga yang lain. Namun, pada zaman
globalisasi ini, lebih sering orang tua yang tidak bisa menghabiskan
waktu bersama anak mereka. Jadi, meskipun anak senang di rumah, mereka
pun tetap tidak bisa menghabiskan waktu bersama orang tua mereka.
Akibatnya, orang tua sering kehilangan moment dalam proses tumbuh
kembang anak-anaknya. Dan, pula tanpa kehadiran orang tua, maka
anak-anak dapat mencari "pengganti" orang tua mereka, seperti
televisi, yang kita tahu bisa memberikan pengaruh yang kurang baik
bagi tumbuh kembang anak-anak kita.

Berikut ini, beberapa humor sehubungan dengan anak-anak dan orang tua
mereka. Kiranya selain terhibur dengan humor-humor ini, kita pun dapat
mengambil pelajaran berharga mengenai mendidik. Selain itu, e-Humor
juga menyediakan trivia yang bisa Anda nikmati untuk melengkapi
sukacita Anda minggu ini. Selamat menyimak, Tuhan memberkati!

In Christ,
Pimpian Redaksi e-Humor,
Tatik Wahyuningsih
http://www.sabda.org/publikasi/e-humor/
http://humor.sabda.org/
http://fb.sabda.org/humor/

______________________________________________________________________

              1756. KENAPA ANAK KECIL SUKA NONTON TV?

1. TV Tidak Pernah Memarahi Penontonnya
   Sementara masih ada orang tua yang sedikit-sedikit maunya marah.
   Memang sih, maksudnya baik, tapi caranya mungkin yang kurang pas.

2. TV Ada Warnanya
   Padahal ada juga sih, orang tua yang berwarna (maksudnya wajahnya
   jadi merah kalau lagi ngomel).

3. TV Bisa Menghibur
   Orang tua juga mampu menghibur, tapi paling-paling hanya sampai 2
   jam saja. Kalau TV kan bisa berjam-jam.

4. TV Tidak Banyak Bertanya
   Kalau pun bertanya, si anak tidak perlu takut salah memberi jawaban
   karena TV-nya tidak mendengar jawaban mereka.

5. TV Tidak Pernah Menyuruh Bobo Siang
   Kalau itu sampai terjadi, tentu saja TV-nya tidak ada yang nonton.

6. TV Tidak Pernah Menyuruh Mengepel Lantai
   Meskipun ada iklan yang menggambarkan bagaimana cara mengepel
   lantai dengan baik dan benar.

7. TV Tidak Sering Tanya PR
   Kecuali acara pendidikan. Selebihnya adalah pertanyaan:
   "Ke mana acara liburanmu besok?"

[Sumber: Diambil dari Majalah Humor No.4/1997 ]
______________________________________________________________________
Arahkanlah perhatianmu kepada didikan, dan telingamu kepada kata-kata
pengetahuan. (Amsal 23:12) < http://alkitab.sabda.org/?Amsal+23:12 >
______________________________________________________________________
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 06/Edisi 2010 | edisi berikut
  Edisi Terbaru
Edisi 2665
Mendapat Gaji Lebih Besar dari Biasanya
  Arsip
Total 2494 edisi (2001-2023)
  Cari
  Keanggotaan Milis
Berlangganan
Berhenti
Ganti alamat email
  Relasi

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org