Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Jumat, 3 Maret 2023 (Minggu Pra-Paskah 1)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 03/Edisi 2023 | edisi berikut
Jumat, 3 Maret 2023 (Minggu Pra-Paskah 1)

Ayub 2
Menjadi Sahabat dalam Masa Duka

Sudah jatuh, tertimpa tangga pula; demikian kehidupan Ayub. Bukannya membaik, hidupnya malah makin memburuk. Setelah hartanya habis dan anak-anaknya mati, kini Ayub harus menghadapi penyakit kulit yang parah sampai wajahnya tidak bisa dikenali (7-8, 12a).

Teman-teman Ayub datang untuk menyampaikan belasungkawa dan menghiburnya (11). Namun, ketika melihat kondisi Ayub, mereka hanya bisa menangis karena mereka melihat betapa berat penderitaan Ayub. Mereka mengoyak jubah, menabur debu di kepala, lalu duduk bersama di tanah dalam diam selama tujuh hari (12b-13).

Menurut tradisi Yahudi, seseorang yang datang dan hendak memberi penghiburan kepada yang berduka tidak boleh berbicara apa pun sampai orang yang berduka memulai pembicaraan. Lebih daripada itu, teman-teman Ayub menyadari bahwa penderitaan Ayub terlalu berat untuk dihibur dengan kata-kata saja.

Kehadiran yang nyata dalam masa-masa duka seorang sahabat adalah hal yang patut kita jadikan teladan, seperti yang dilakukan teman-teman Ayub itu. Sekalipun pada pasal-pasal selanjutnya mereka menghakimi Ayub, namun Tuhan tidak pernah mempersalahkan kehadiran mereka sebagai sahabat untuk menemani Ayub. Artinya, kehadiran sahabat-sahabat Ayub dalam penderitaan dan masa duka Ayub adalah hal yang benar.

Hari ini tidak banyak orang Kristen yang berempati dalam diam ketika datang ke rumah duka. Mereka cenderung memberikan terlalu banyak kata, kutipan ayat, dan nasihat rohani. Bahkan, ada yang meminta mereka yang berduka untuk segera mengakhiri masa duka itu. Mereka seolah tidak peduli dengan perasaan dukacita yang sedang dialami orang lain.

Melalui bagian firman Tuhan ini, mari kita belajar untuk menjadi sahabat yang penuh kasih bagi mereka yang berduka dan terluka dengan hadir secara nyata, berempati dalam diam, menangis bersama, memeluk mereka tanpa banyak kata dan nasihat, serta mendoakan mereka. Mari belajar menghibur dan menguatkan mereka yang berduka dan terluka dengan cara yang tepat. [ABL]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Minggu, 22 Juni 2025
Ibrani 10:19-39
  Arsip
< Maret 2023 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org