Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Kamis, 29 November 2018 (Minggu ke-27 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 11/Edisi 2018 | edisi berikut
Kamis, 29 November 2018 (Minggu ke-27 sesudah Pentakosta)

Keluaran 15:1-21
Nyanyian Musa dan Israel

Ketika merasakan penyelamatan Allah melalui penyeberangan Laut Teberau, Musa bersama dengan orang Israel menyanyikan nyanyian bagi TUHAN (1); Miryam dan para perempuan pun memukul rebana, menyanyi, dan menari (21). Ada tiga bagian besar dalam nyanyian Musa ini.

Pertama, Musa memulai dengan maklumat: "Baiklah aku menyanyi bagi TUHAN, sebab Ia tinggi luhur, kuda dan penunggangnya dilemparkan-Nya ke dalam laut." Dengan maklumat ini Musa mengakui bahwa memuji Allah merupakan keniscayaan. Memuji Allah bukanlah pilihan-mau atau tidak. Aneh rasanya tidak memuji Allah atas semua hal yang telah diperbuat-Nya bagi Israel! Musa mendorong dirinya untuk memuji Allah. Memuji Allah bukanlah paksaan, tetapi langsung keluar dari hati. Bagian pertama ini bisa dikatakan semacam refrein atau pengulangan karena pada akhirnya Miryam dan para perempuan Israel mengulangi maklumat Musa ini.

Kedua, Musa mengakui TUHAN sebagai: "kekuatanku, mazmurku, keselamatanku, Allahku, bapaku" (2). Musa menggunakan kata ganti "ku"- bentuk klitik aku sebagai pemilik. Ada hubungan erat antara Musa dan TUHAN, dan karena itu Musa memberanikan diri untuk menyatakan bahwa TUHAN adalah miliknya pribadi. Tentu dengan semua mukjizat yang telah TUHAN lakukan melalui perantaraan dirinya, Musa merasa ada hubungan yang bersifat pribadi antara dirinya dan TUHAN.

Ketiga, Musa menceritakan perbuatan TUHAN secara terperinci (4-18). Ini merupakan pelajaran penting bagi kita, orang Kristen abad XXI. Ketika kita menyatakan bahwa Allah itu baik, kita perlu dengan jelas menyatakan kepada sesama kebaikan Allah yang telah kita rasakan.

Kalau kita tak mampu memerincinya, mungkin kita tak sungguh-sungguh merasakan kebaikan itu. Atau, bisa jadi kita hanya membeo orang lain. Kalau sudah begini, pujian kita tak ubahnya basa-basi belaka. Dan itu tiada guna, bahkan dosa!

Doa: Tuhan, ajar kami menyatakan kasih-Mu dalam setiap pujian kami! [YM]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Minggu, 11 Mei 2025
Bilangan 15:22-31
  Arsip
< November 2018 >
M S S R K J S
        1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org