Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Kamis, 12 Juli 2018 (Minggu ke-7 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 07/Edisi 2018 | edisi berikut
Kamis, 12 Juli 2018 (Minggu ke-7 sesudah Pentakosta)

Kejadian 37:12-36
Bersyukur karena Diselamatkan Tuhan

Apakah kita pernah mempunyai niat, tetapi urung melaksanakannya? Ruben, salah satu dari saudara Yusuf pernah berada dalam situasi itu.

Suatu ketika, Yusuf disuruh oleh ayahnya untuk pergi melihat keadaan saudara-saudaranya yang sedang menggembalakan domba. Yusuf patuh dan pergi melaksanakan perintah ayahnya (13-14).

Namun dari kejauhan, saudara-saudaranya sudah melihat Yusuf datang dan menyimpan niat jahat. Mereka bermufakat ingin membunuh dia (18).

Di sisi lain Ruben sadar bahwa itu adalah kejahatan. Dia mengusulkan agar Yusuf tidak perlu dibunuh. Dia menyarankan agar Yusuf dilemparkan saja ke sumur. Maksudnya, supaya dia bisa membawa Yusuf kembali kepada Yakub (22). Tanpa diketahui yang lain, sebenarnya ia ingin melepaskan Yusuf (21).

Akhirnya, mereka setuju dan mengikuti saran Ruben. Tetapi, kemudian mereka sadar juga bahwa membunuh Yusuf memang tiada faedahnya (26). Akhirnya, mereka memutuskan untuk menjual saja Yusuf kepada orang Ismael (25-28).

Ketika Yusuf dijual, Ruben tidak ada disitu. Sekembalinya, didapatinya Yusuf sudah tidak ada lagi. Ia pun bersusah hati dan mengoyakkan bajunya.

Kita mungkin bisa melihat niat baik Ruben. Namun, tindakan dan sikapnya kurang tegas dan tidak bijaksana. Mengingat Ruben adalah anak sulung, semestinya ia harus berani menentang saudara-saudaranya. Ruben adalah contoh orang yang ingin berbuat baik, tetapi tidak tuntas dalam melaksanakan.

Mungkin banyak dari kita sama seperti Ruben. Kita punya niat mulia untuk berbuat baik dan benar. Namun, cara laku kita kerap tidak selaras dengan maksud awal itu. Alhasil, apa yang kita harapkan, tentu saja, tidak terwujud

Dari kisah Ruben, kita dapat belajar satu hal. Setiap niat yang kudus semestinya dilaksanakan dengan tegas dan cepat. Mari kita minta kepada Tuhan agar diberi hikmat, sehingga keputusan dan tindakan kita sesuai dengan firman-Nya.

Doa: Tuhan, mampukan kami untuk arif dalam menentukan tindakan yang tepat. [SL]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Minggu, 11 Mei 2025
Bilangan 15:22-31
  Arsip
< Juli 2018 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org