Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Kamis, 19 Oktober 2017 (Minggu ke-19 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2017 | edisi berikut
Kamis, 19 Oktober 2017 (Minggu ke-19 sesudah Pentakosta)

Yesaya 1:21-31
Perubahan

Perubahan merupakan salah satu topik yang banyak didengungkan orang. Kita dapat melihatnya dalam dunia politik, sosial, keagamaan, dan lainnya. Perubahan juga menyangkut soal realitas hidup. Persoalannya adalah perubahan itu mau dibawa ke arah mana dan menjadi apa?

Umat Yehuda juga mengalami perubahan. Hal itu tampak pada kata "tadinya" dan "tetapi sekarang" (21). Sayangnya, perubahan tersebut jauh dari keinginan Allah. Itu sebabnya Allah akan turun tangan untuk mengembalikan umat Allah pada rel yang benar sehingga menjadi mereka mampu hidup sesuai dengan kehendak Allah.

Perubahan yang terjadi pada umat Allah diungkap secara gamblang oleh Yesaya. Dulunya mereka adalah pelaku keadilan dan kebenaran (21). Kini, mereka menerima suap serta mengabaikan hak anak-anak yatim dan para janda (23). Ketidakadilan dan ketidakbenaran itulah yang menguasai kehidupan mereka sekarang. Yesaya menggambarkan perubahan itu dengan kalimat: dulu setia sekarang seperti seorang pelacur (21); dulu berharga seperti perak yang murni, namun kini perak itu tidak murni lagi karena bercampur air dan logam (22, 25). Perak campuran tidak dapat disebut lagi sebagai logam mulia karena tidak berharga lagi. Perubahan yang salah arah itulah yang ingin diperbaiki oleh Allah.

Perubahan yang Allah lakukan dimulai dari para pemimpinnya. Mereka akan diproses sehingga akan menjadi pemimpin yang baik dan setia kepada Allah, seperti para hakim yang adil di zaman dahulu (26). Proses perbaikan itu memang tidak mudah dan menyakitkan, seperti memurnikan kembali perak dan membersihkannya dari unsur-unsur yang mengotorinya. Jika pemurnian itu telah selesai, maka perak dapat dibentuk menjadi benda berharga dan berfungsi dalam kehidupan.

Perubahan seperti itu hanya dimungkinkan jika kita menjalin relasi intim dengan Allah. Relasi itu yang membuat kita mampu mengenali dan memercayai rencana-Nya yang akan menuntun arah perjalanan hidup kita. [ASP]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Senin, 12 Mei 2025
Bilangan 15:32-36
  Arsip
< Oktober 2017 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org