Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Senin, 26 April 2010
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 04/Edisi 2010 | edisi berikut
Senin, 26 April 2010

Bacaan   : Roma 14:1-12
Setahun : 2 Samuel 23-24; Lukas 19:1-27
Nas       : Sebab itu terimalah satu sama lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemuliaan Allah (Roma 15:7)

CUKUP MEMAKAI SANDAL

Seorang raja berjalan kaki melihat keadaan negerinya. Di jalan, kakinya terluka karena terantuk batu. "Jalanan di negeriku amat buruk. Aku harus memperbaikinya, " begitu pikirnya. Maka, ia memerintahkan agar seluruh jalan di negerinya dilapisi dengan kulit sapi yang terbaik. Persiapan mengumpulkan sapi-sapi di seluruh negeri dilakukan. Di tengah kesibukan luar biasa itu, seorang pertapa menghadap raja dan berkata, "Wahai Paduka, mengapa Paduka mengorbankan sekian banyak kulit sapi untuk melapisi jalan-jalan negeri ini, padahal yang Paduka perlukan hanya dua potong kulit sapi untuk melapisi telapak kaki Paduka?" Konon sejak itu orang menemukan kulit pelapis telapak kaki, yaitu sandal.

Jemaat di kota Roma heboh, karena pertikaian antarkelompok yang beradu tuntutan. Pihak yang satu menuntut yang lain "jangan menyantap makanan yang dipersembahkan kepada berhala" sambil menghakimi para pelanggarnya. Pihak yang lain balas menuntut lawannya agar bersikap lebih dewasa sambil menghinanya sebagai "si lemah iman". Paulus menasihati mereka agar membalikkan arah tuntutan itu, dari pihak lain menuju ke diri sendiri. Alih-alih menuntut orang lain, kita mesti mengubah persepsi kita sendiri. Yaitu, menerima sesama sebagaimana Tuhan sudah menerima mereka.

Manusia cenderung punya pengharapan yang berlebihan terhadap orang lain. Pengharapan itu bisa menjadi tuntutan, bahkan tuntutan yang tidak wajar lagi. Akibatnya, pertikaian heboh pun terjadi. Entah di rumah, di kantor, atau di gereja. Kita mau mengubah dunia, padahal yang kita perlukan adalah mengubah persepsi kita tentang dunia -- PAD

MENYELESAIKAN PERSOALAN KERAP KALI BUKAN DENGAN MENUDING PIHAK LAIN
MELAINKAN DENGAN MEMPERBAIKI PERSEPSI KITA SENDIRI

  e-RH Hari Ini
Edisi Sabtu, 10 Mei 2025
Menolak Diperbudak (AMSAL 22:7)
  Arsip
< April 2010 >
M S S R K J S
        1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30  
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org