Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Senin, 22 Maret 2010
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 03/Edisi 2010 | edisi berikut
Senin, 22 Maret 2010

Bacaan   : Yohanes 12:12-19
Setahun : Yosua 10-12; Lukas 1:39-56
Nas       : Sebab itu orang banyak itu pergi menyongsong Dia, karena mereka mendengar bahwa Ia yang membuat mukjizat itu (Yohanes 12:18)

SPEKTAKULER

Olimpiade ke-29 dibuka di Beijing, Tiongkok, 8 Agustus 2008, jam 8.08 waktu setempat. Sekitar 90.000 penonton yang hadir di Stadion Bird Nest dan empat miliar pasang mata di seluruh dunia yang menyaksikan lewat televisi, dibuat terpukau dengan atraksi pembukaan berbiaya hingga US miliar itu. Esok harinya headline surat kabar di seluruh dunia memuji pesta akbar pembukaan yang disebut-sebut terhebat sepanjang sejarah Olimpiade. Pujian tak pelak diberikan pada panitia penyelenggara. Satu kata yang bisa menggambarkannya: spektakuler.

Kejadian spektakuler memang mengagumkan. Orang akan dibuat kagum ketika sesuatu yang tidak terpikirkan akal, tidak pernah terbayangkan, tidak pernah diduga, terjadi. Kejadian seperti ini biasanya akan menyebar dengan cepat menjadi buah bibir. Itulah yang dialami oleh Tuhan Yesus sesaat ketika Dia memasuki Yerusalem. Orang banyak itu telah menyaksikan kejadian "spektakuler" yang Tuhan Yesus buat; orang buta melihat, orang sakit disembuhkan, orang mati dibangkitkan, orang lumpuh berjalan.

Itu sebabnya Yesus bukannya senang, tetapi justru menangisinya (Lukas 19:41). Dia tidak ingin orang-orang mengikut Dia karena kejadian spektakuler. Maka, Dia kerap berpesan kepada orang-orang yang melihat mukjizat-Nya, supaya mereka tidak bercerita kepada siapa-siapa (Markus 7:36, Matius 9:30, Lukas 8:56). Dia ingin orang mengikut Dia dengan tulus hati. Dia tahu, iman yang berpangkal pada kejadian spektakuler itu sangat rapuh. Buktinya orang banyak di Yerusalem itu; hari ini mereka mengelu-elukan Dia, beberapa hari kemudian mereka berteriak, "Salibkan Dia! Salibkan Dia!"-AYA

DASARKAN IMAN BUKAN PADA KEJADIAN DI LUAR DIRI
TETAPI PADA KASIH DAN KETULUSAN DI DALAM HATI

  e-RH Hari Ini
Edisi Sabtu, 10 Mei 2025
Menolak Diperbudak (AMSAL 22:7)
  Arsip
< Maret 2010 >
M S S R K J S
  1 2 3 4 5 6
7 8 9 10 11 12 13
14 15 16 17 18 19 20
21 22 23 24 25 26 27
28 29 30 31      
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org