copyright
"Sabda-Mu adalah pelita bagi langkahku, cahaya untuk menerangi jalanku." Mazmur 119:105 (BIS)
Alkitab
Daftar Ayat
Temukan di Alkitab: Kata(-kata) Daftar Ayat
Versi Alkitab
Alkitab Terjemahan Baru
Alkitab Kabar Baik (BIS)
Firman Allah Yang Hidup
Perjanjian Baru WBTC [draft]
Alkitab Terjemahan Lama
Kitab Suci Injil
Alkitab Shellabear [draft]
Alkitab Melayu Baba
Alkitab Klinkert 1863
Alkitab Klinkert 1870
Alkitab Leydekker [draft]
Alkitab Ende
TB Interlinear [draft]
TL Interlinear [draft]
AV with Strong Numbers
Bible in Basic English
The Message Bible
New King James Version
Philips NT in Modern English
Revised Webster Version
God's Word Translation
NET Bible [draft]
NET Bible [draft] Lab
BHS dengan Strongs
Analytic Septuagint
Interlinear Greek/Strong
Westcott-Hort Greek Text
Textus Receptus
Pengantar Kitab
Pengantar Full Life
Pengantar BIS
Pengantar FAYH
Pengantar Ende
Pengantar Jerusalem
Pengantar Bible Pathway
Intisari Alkitab
Ajaran Utama Alkitab
Garis Besar Full Life
Garis Besar Ende
Garis Besar Pemulihan
Judul Perikop Full Life
Judul Perikop BIS
Judul Perikop TB
Judul Perikop FAYH
Judul Perikop Ende
Judul Perikop KSI
Judul Perikop WBTC
Catatan Ayat
Catatan Ayat Full Life
Catatan Ayat BIS
Catatan Ayat Ende
Catatan Terjemahan Ende
Catatan Ayat Jerusalem
Referensi Silang TSK
Referensi Silang TB
Referensi Silang BIS
Santapan Harian
Kamus
Kamus Kompilasi
Kamus Easton
Kamus Pedoman
Kamus Gering
Peta
Leksikon
Leksikon Yunani
Leksikon Ibrani
Dan 6:1-6:28 (FAYH) - Firman Allah Yang Hidup
halaman 1 dari 1Lihat Lagi...
Halaman sebelumnyaHalaman berikutnya
Daniel 6:1-28
6:1(6-2) Ia membagi kerajaannya dalam 120 wilayah, masing-masing di bawah pengawasan seorang wakil raja.
6:2(6-3) Para wakil raja bertanggung jawab kepada tiga orang penguasa. Salah seorang penguasa itu ialah Daniel. Dengan demikian raja dapat mengurus kerajaannya dengan baik.
6:3(6-4) Daniel ternyata mempunyai kemampuan yang lebih besar daripada para penguasa lainnya dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa. Raja bermaksud untuk mengangkat dia menjadi pengurus seluruh kerajaannya.
6:4(6-5) Hal ini membuat para penguasa lainnya serta wakil-wakil raja itu sangat iri kepadanya. Mereka mulai mencari-cari kesalahan pada Daniel dalam melaksanakan tugasnya di dalam pemerintahan supaya mereka dapat mengadukan dia kepada raja. Tetapi mereka tidak dapat menemukan kesalahan apapun padanya. Ia setia dan jujur, dan tidak membuat kelalaian.
6:5(6-6) Akhirnya mereka berkata, "Satu-satunya kesempatan kita untuk mencari kesalahan padanya ialah sehubungan dengan kepercayaan serta ibadahnya kepada Allahnya!"
6:6(6-7) Mereka pergi menghadap raja dan berkata, "Ya, Raja, semoga Baginda hidup kekal!
6:7(6-8) Kami, semua pejabat tinggi kerajaan ini, para penguasa, wakil raja, penasihat, dan penegak hukum telah sepakat untuk minta agar Baginda mengeluarkan suatu peraturan, yang tidak mungkin ditarik kembali dalam keadaan apapun. Peraturan itu berupa larangan supaya selama tiga puluh hari ini jangan ada orang yang meminta kemurahan dari siapa pun -- dari dewa maupun dari manusia -- kecuali dari Baginda sendiri. Orang yang tidak menaati peraturan ini akan dilemparkan ke dalam gua singa.
6:8(6-9 Kami minta Baginda mengesahkan peraturan ini. Meteraikanlah supaya menjadi 'Undang-undang orang Media dan Persia' yang tidak mungkin diubah atau ditarik kembali."
6:9(6-10) Raja Darius memeteraikan undang-undang itu.
6:10(6-11) Ketika Daniel mendengar mengenai hal itu, ia pulang dan berlutut di rumahnya di kamar atas. Kamar itu mempunyai jendela yang terbuka menghadap Yerusalem. Daniel tetap berdoa dan mengucap syukur kepada Allahnya tiga kali sehari, sebagaimana kebiasaannya.
6:11(6-12) Orang-orang itu sengaja datang ke rumah Daniel. Mereka mendapati dia sedang berdoa, meminta kemurahan dari Allahnya.
6:12(6-13) Mereka bergegas menghadap raja, dan berkata, "Bukankah Baginda sudah memeteraikan sebuah undang-undang yang melarang orang selama tiga puluh hari ini meminta kemurahan dari siapa pun -- dari dewa maupun dari manusia -- kecuali dari Baginda sendiri? Dan setiap orang yang tidak menaatinya akan dilemparkan ke dalam gua singa?" "Ya," sahut raja, "itulah 'Undang-undang orang Media dan Persia', yang tidak mungkin diubah atau ditarik kembali."
6:13(6-14) Lalu mereka berkata kepada raja, "Orang yang bernama Daniel itu, salah seorang buangan dari Yehuda, tidak menaruh perhatian terhadap Baginda ataupun undang-undang Baginda. Ia selalu meminta kemurahan dari Allahnya tiga kali sehari."
6:14(6-15) Mendengar hal itu raja sangat menyesali dirinya sendiri yang telah memeteraikan undang-undang itu, dan ia berusaha untuk menyelamatkan Daniel. Ia menghabiskan hari itu dengan mencari jalan untuk menghindarkan Daniel dari hukuman.
6:15(6-16) Ketika hari sudah sore orang-orang itu datang menghadap raja lagi dan berkata, "Baginda, sudahlah, Baginda telah memeteraikan undang-undang itu dan tidak mungkin diubah atau ditarik kembali."
6:16(6-17) Akhirnya raja mengeluarkan perintah untuk menangkap Daniel dan membawanya ke gua singa. Raja berkata kepadanya, "Semoga Allahmu, yang engkau sembah dengan setia, menyelamatkan engkau." Lalu Daniel dilemparkan ke dalam gua.
6:17(6-18) Kemudian orang-orang membawa sebuah batu besar dan meletakkannya di mulut gua. Raja memeteraikannya dengan cincin kerajaan, dan cincin para pembesarnya, supaya tidak ada seorang pun yang dapat melepaskan Daniel dari kawanan singa itu.
6:18(6-19) Maka kembalilah raja ke istananya. Ia naik ke pembaringannya tanpa makan lebih dahulu dan menolak hiburan-hiburan yang biasa dinikmatinya. Sepanjang malam itu ia tidak dapat tidur barang sekejap pun.
6:19(6-20) Keesokan harinya, pagi-pagi sekali, raja cepat-cepat pergi ke gua singa.
6:20(6-21) Lalu ia berseru kepada Daniel dengan penuh kecemasan, "Hai Daniel, hamba Allah yang hidup, apakah Allahmu, yang engkau sembah dengan setia itu, dapat menyelamatkan engkau dari kawanan singa itu?"
6:21(6-22) Dari gua itu terdengarlah suara Daniel menjawab, "Ya, Raja, semoga Baginda hidup kekal!
6:22(6-23) Allah hamba sudah mengutus malaikat-Nya untuk menutup mulut singa-singa itu sehingga mereka tidak dapat menjamah hamba, karena hamba tidak bersalah di hadapan Allah, juga tidak bersalah terhadap Baginda."
6:23(6-24) Raja sangat bersukacita dan memerintahkan agar Daniel dikeluarkan dari gua singa itu. Ternyata Daniel tidak luka sedikit pun, karena ia percaya kepada Allahnya (dan Allah melindungi dia).
6:24(6-25) Lalu raja memerintahkan untuk membawa orang-orang yang sudah menuduh Daniel itu dan melemparkan mereka ke dalam gua singa itu bersama-sama anak istri mereka. Singa-singa itu menerkam mereka dan mencabik-cabik mereka sebelum mereka sampai ke dasar gua.
6:25(6-26) (6-27) Sesudah itu Raja Darius menulis maklumat bagi semua orang di dalam kerajaannya yang demikian bunyinya: Salam! Aku mengeluarkan perintah agar semua orang di dalam kerajaanku gentar dan hormat terhadap Allah Daniel. Karena Allah itu hidup dan tidak berubah; kerajaan-Nya kekal dan kekuasaan-Nya tidak ada akhirnya.
6:26(6-25)
6:27(6-28) Ia membebaskan umat-Nya, dan melindungi mereka terhadap malapetaka; Ia melakukan mujizat-mujizat di langit maupun di bumi. Dialah yang membebaskan Daniel dari cengkeraman singa-singa.
6:28(6-29) Daniel mendapat kedudukan yang tinggi pada zaman pemerintahan Darius, dan juga pada zaman pemerintahan Koresy, orang Persia itu.
Halaman sebelumnya Atas Halaman berikutnya
| Tentang Kami | Dukung Kami | F.A.Q. | Buku Tamu | Situs YLSA | copyright ©2004–2015 | YLSA |
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran