copyright
"Sabda-Mu adalah pelita bagi langkahku, cahaya untuk menerangi jalanku." Mazmur 119:105 (BIS)
Biblika
Catatan Ayat
Temukan di Alkitab: Kata(-kata) Daftar Ayat
Versi Alkitab
Alkitab Terjemahan Baru
Alkitab Kabar Baik (BIS)
Firman Allah Yang Hidup
Perjanjian Baru WBTC [draft]
Alkitab Terjemahan Lama
Kitab Suci Injil
Alkitab Shellabear [draft]
Alkitab Melayu Baba
Alkitab Klinkert 1863
Alkitab Klinkert 1870
Alkitab Leydekker [draft]
Alkitab Ende
TB Interlinear [draft]
TL Interlinear [draft]
AV with Strong Numbers
Bible in Basic English
The Message Bible
New King James Version
Philips NT in Modern English
Revised Webster Version
God's Word Translation
NET Bible [draft]
NET Bible [draft] Lab
BHS dengan Strongs
Analytic Septuagint
Interlinear Greek/Strong
Westcott-Hort Greek Text
Textus Receptus
Pengantar Kitab
Pengantar Full Life
Pengantar BIS
Pengantar FAYH
Pengantar Ende
Pengantar Jerusalem
Pengantar Bible Pathway
Intisari Alkitab
Ajaran Utama Alkitab
Garis Besar Full Life
Garis Besar Ende
Garis Besar Pemulihan
Judul Perikop Full Life
Judul Perikop BIS
Judul Perikop TB
Judul Perikop FAYH
Judul Perikop Ende
Judul Perikop KSI
Judul Perikop WBTC
Catatan Ayat
Catatan Ayat Full Life
Catatan Ayat BIS
Catatan Ayat Ende
Catatan Terjemahan Ende
Catatan Ayat Jerusalem
Referensi Silang TSK
Referensi Silang TB
Referensi Silang BIS
Santapan Harian
Kamus
Kamus Kompilasi
Kamus Easton
Kamus Pedoman
Kamus Gering
Peta
Leksikon
Leksikon Yunani
Leksikon Ibrani
Catatan Ayat Ende - Yohanes 2:4
Pengantar Pengantar | Konteks Konteks | Yohanes 2:4 Yohanes 2:4
Kitab sebelumnyaKitab berikutnyaPasal sebelumnyaPasal berikutnyaAyat sebelumnyaAyat berikutnya
Yoh 2:4

Djawaban Jesus kepada ibuNja ini sangat kabur maksudnja, sehingga mendapat
tafsiran jang berlain-lainan. Terdjemahan kami didasarkan pada tafsiran jang
diandjurkan dalam tahun-tahun terachir, tetapi sudah pula terdapat dalam abad
keempat. Ungkapan bagian pertama beberapa kali kita temui dalam bahasa Kitab
Kudus, tiap kali dengan tjorak arti jang berbeda-beda, jaitu sebagai suatu
penolakan mutlak, dalam arti "tidak setudju", atau untuk menjatakan perasaan
kurang senang terhadap suatu andjuran.

Bagian jang kedua dari djawaban Jesus, baik dahulu dan maupun sekarang masih
diartikan sebagai suatu penolakan. Akan tetapi njata bahwa ibu Jesus tidak
mengertinja sebagai suatu penolakan, seperti njata dari ajat jang berikutnja
(#TB Yoh 2:5). Menurut pendapat para ahli bahasa, kalimat itu dapat djuga
sebagai suatu pertanjaan, kira-kira seperti kami menterdjemahkannja. Sapaan
"wanita" dalam bahasa Jahudi mengandung suatu penghormatan, tetapi tjoraknja
sukar untuk diterdjemahkan dalam bahasa-bahasa lain. Kami memilih sapaan "ibu",
jang sudah lazim dipakai sebagai sapaan penghormatan.
Halaman sebelumnya Atas Halaman berikutnya
| Tentang Kami | Dukung Kami | F.A.Q. | Buku Tamu | Situs YLSA | copyright ©2004–2015 | YLSA |
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Laporan Masalah/Saran