Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/misi/2000/40 |
|
e-JEMMi edisi No. 40 Vol. 3/2000 (26-10-2000) |
|
-------------------------------------------------------------------- Jurnal Elektronik Mingguan Misi (JEMMi) Oktober 2000, Vol.3 No.040 -------------------------------------------------------------------- SEKILAS ISI: o [Editorial] o [Mengenal Suku] : Suku Sekayu (Sumatera Selatan) o [Cerita Misi] : Bersaksi Buat Tuhan (bagian 2) o [Doa Bagi Misi Dunia] : Nigeria, Senegal, China o [Sumber Misi] : Analogi Penebusan, Situs Bahasa Indonesia, Situs-situs Bahasa Inggris, Artikel-artikel online o [Dari Meja Redaksi] : KTB PA-09 o [Surat Anda] : Data Suku, Ambil bahan dari CD SABDA o [URLs Edisi Ini] ************************************************************************* Anda diijinkan mengutip/meng-copy/memperbanyak semua/sebagian bahan dari e-JEMMi (untuk warta gereja/bahan pelayanan lain) dengan syarat: harus mencantumkan SUMBER ASLI dari masing-masing bahan dan e-JEMMi (sebagai penerjemah/penerbit bahan-bahan tersebut dalam bahasa Indonesia). Thanks. ************************************************************************* ** EDITORIAL ** Salam dalam kasih Kristus. Pola hidup manusia sangat dipengaruhi oleh kebudayaan dimana dia hidup. Kebudayaan kemudian melahirkan adat-istiadat setelah dilakukan secara turun-temurun. Umumnya, adat-istiadat berhubungan erat dengan kepercayaan/agama yang dianut masyarakat sekitarnya. Diakui atau tidak, keadaan ini kadang menjadi hambatan yang besar dalam penyebaran Injil. Itu sebabnya bisa jadi Injil dianggap sebagai "ancaman" yang mengubah pola hidup yang telah dimiliki selama ini. Para misionaris yang dikirim Tuhan ke seluruh daerah di Indonesia dan di tempat-tempat lain pasti sudah menggumulkan masalah ini. Ternyata setelah direnungkan lebih lanjut, tidak semua budaya bertentangan dengan Injil, Dalam Alkitab ataupun dalam kesaksian misi, kita melihat bahwa Allah bisa menggunakan kebudayaan yang ada (dengan metode kontekstualisasi dan inkulturasi) untuk menjangkau jiwa-jiwa. Dengan cara itulah Injil sampai ke telinga kita. Luar biasa! Untuk itu marilah kita teliti beberapa informasi yang sangat bermanfaat pada edisi kali ini. Selamat melayani, Redaksi e-JEMMi -------------------------------------------------------------------- ** MENGENAL SUKU ** SUKU SEKAYU ----------- Letak : Sumatera Selatan Populasi : 250.000 jiwa Bahasa : Melayu dan Sekayu Anggota Gereja : 20 (0,01%) Alkitab dan Film Yesus dalam bahasa Sekayu : Tidak Ada Program penginjilan radio dalam bahasa Sekayu : Tidak Ada Masyarakat Sekayu tersebar keluar di beberapa tempat di propinsi Sumatera Selatan. Arti harafiah Sekayu adalah `satu kayu', maksudnya adalah sepotongan kain panjang yang digelar sebagai alas duduk saat makan bersama. Ukuran standar dari panjangnya kain disebut sekayu. Suku Sekayu merupakan "manusia sungai", senang mendirikan rumah panggung yang langsung berhubungan dengan sungai Musi dan tidak suka berpindah-pindah. Mereka memperoleh penghasilan dari pekerjaan yang berhubungan dengan pertanian, perhutanan, berburu, memancing, transporasi (jasa pengangkutan), pembangunan dan di pemerintahan termasuk mengajar. Sistem kekerabatan berdasarkan hubungan patrilineal. Selain menganut agama tertentu, mereka juga melaksanakan beberapa praktek kuasa kegelapan dan perdukunan (okultisme) dan kepercayaan animisme (roh-roh kebendaan). Suku Sekayu sulit menerima Kabar Baik oleh karena tiga hal, keterpencilan (suku ini memiliki kebudayaan yang kokoh), kesalah- pahaman (mereka berpikir bahwa umat Kristen percaya pada tiga Tuhan dan bahwa kekristenan dibawa oleh kaum Barat yang moralnya merosot), ketakutan dan kecurigaan (anak-anak tidak berani beralih ke agama lain karena takut dibuang dan terhilang dari keluarga, masyarakat dan takut kehilangan mata pencahariannya). Kaum muda suku Sekayu ini membutuhkan pembekalan ketrampilan melalui pendidikan kejuruan atau bengkel kerja. Mereka membutuhkan ketrampilan dasar, dan jaminan akan masa depan yang berarti, tanpa mengingkari kebutuhan materi dasar mereka. Pokok Doa: 1. Doakan agar ada lembaga/organisasi yang mau mengadopsi suku Sekayu, dan ada misionaris yang terbeban untuk melayani suku ini. 2. Doakan ada penerjemahan Alkitab, siaran radio dan film dalam bahasa Sekayu. 3. Doakan agar ada pembekalan ketrampilan baik melalui pendidikan kejuruan ataupun bengkel kerja bagi orang-orang Sekayu. Sumber: CD-ROM SABDA/LINK -------------------------------------------------------------------- ** CERITA MISI ** BERSAKSI BAGI TUHAN =================== (bagian 2) Kita dapat menghasilkan buah itu sebagai akibat dari tinggal di dalam Kristus. Maka persekutuan dengan Kristus itu harus terjadi lebih dulu, sebab bersaksi itu bukanlah pekerjaan yang melampaui batas tenaga tetapi hasil tenaga yang meluap. Itu adalah Kristus berbicara melalui seorang kepada orang lain. Perlunya bersaksi itu diajarkan oleh banyak bagian dalam Firman Tuhan. Kata-kata Yesus yang terakhir di bukit Zaitun adalah "Kamu akan menjadi saksiKu" (Kisah 1:8). Banyak tahun kemudian rasul Paulus menulis surat kepada gereja di Roma, dan memberitahu kepada mereka bahwa kehidupannya itu dikuduskan untuk memberitakan Injil Allah (Roma 1:1). Ia hidup dalam kerangka kehidupan itu--ia telah dipisahkan untuk Injil. Dari mana ia mendapat pendapat itu? Dalam kesaksiannya di hadapan raja Agripa, ia mengulangi bagian dari kata-kata Kristus yang pertama kepadanya pada jalan menuju Damsyik. Yesus mengatakan, "Tetapi sekarang bangunlah dan berdirilah. Aku menampakkan diri kepadamu untuk menetapkan engkau menjadi pelayan dan saksi tentang segala sesuatu yang telah kaulihat daripadaKu dan tentang apa yang akan Kuperlihatkan kepadamu nanti." (Kisah 26:16) Menarik sekali bahwa kata-kata akhir Kristus kepada murid- muridNya di bukit Zaitun dan kata-kata pertamanya kepada rasul baruNya pada jalan menuju Damsyik berkenaan dengan hal bersaksi. Inilah juga yang dalam hati Allah bagi umatNya yang telah ditebus. Allah menyelamatkan Paulus untuk dipakai dalam usaha yang besar untuk menyampaikan Injil. Ia diselamatkan untuk bersaksi. Penginjilan adalah hal yang menjamin program pemuridan yang hidup. Tanpa penginjilan tujuan Allah akan terhalang. Umat Allah itu bukanlah hanya untuk menampung segala kekayaan Kristus, tetapi mereka adalah penyalur berkat untuk membawa Kristus kepada dunia. Penginjilan pribadi dimulai dengan banyak doa, pemikiran, dan perencanaan. Dan orang yang akan melakukannya adalah murid yang telah Saudara latih sehingga masak dan penuh penyerahan. Kesempatannya tidak terbatas, dan kebutuhannya besar sekali. Tetapi murid yang penuh penyerahan, yang mengadakan persekutuan dengan Tuhan, dapat mengambil kesempatan itu dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan itu. Pertanyaan yang sering saya ajukan kepada pemimpin gereja adalah, "Mana yang lebih Saudara inginkan dalam jemaat Saudara: 100 orang yang menyerahkan diri 90% atau 10 orang yang menyerahkan diri 100%?" Jawaban Saudara akan pertanyaan ini akan menentukan filsafat pelayanan Saudara dan seberapa banyak usaha yang akan Saudara tanamkan untuk mengembangkan sekumpulan pekerja-pekerja yang memenuhi syarat rohani bagi Yesus Kristus. Dewasa ini ada banyak orang di gereja yang berminat mengetahui Alkitab. Banyak yang menginginkan pengetahuan Firman Allah yang praktis. Banyak yang rindu untuk menjadi saksi yang lebih efektif bagi Kristus. Banyak orang Kristen yang kecewa karena ketidakefektifan mereka sendiri dalam doa. Mereka merindukan untuk menjadi orang-orang Allah yang gagah--kuat dalam iman, sungguh-sungguh dalam semangat, dan setia dalam pengabdian mereka kepada Kristus. Mereka membanjiri toko-toko buku untuk mendapatkan buku terbitan penerbit Kristen yang terbaru. Mereka membanjiri seminari Injili dan sekolah-sekolah Alkitab untuk mendapatkan latihan Alkitab. Mereka membanjiri seminar-seminar dan pertemuan kebangunan rohani yang dipimpin oleh orang yang terkenal. Tetapi jawaban bagi kebanyakan orang-orang yang haus akan realitas rohani dapat didapatkan dalam program pemuridan yang tenang dan kuat tetapi terus-menerus dalam gereja setempat mereka. Itulah tantangan bagi generasi kita sekarang! Dikutip dan diambil dari buku: * Judul : PEMURIDAN - SENI YANG HILANG (The Lost Art of Disciple-Making) Penulis : LeRoy Eims; Penerbit: Lembaga Literatur Baptis (LBB) * CD-SABDA: Indeks= 18224 --------------------------------------------------------------------- ** DOA BAGI MISI DUNIA ** N I G E R I A 2000 lebih penduduk dari suku terabaikan Fulani Barat mendapat kesempatan untuk mendengarkan Kabar Baik tentang kasih Allah saat tim Film "Yesus" mengadakan tur selama 2 minggu di Republik Nigeria. Banyak orang tetap tinggal setelah pemutaran film "Yesus" selesai dan mereka menanyakan banyak hal tentang Injil. Tim Film "Yesus" ini telah melakukan follow-up dengan baik sekali di desa- desa yang telah melihat Film "Yesus". "Di satu desa, ada beberapa orang Gourmantche yang menemui tim Film "Yesus" saat kunjungan follow-up, mereka memohon agar seseorang datang dan menceritakan tentang Tuhan Yesus pada penduduk di desa mereka. Tim Film ini akhirnya pergi ke desa tersebut, meskipun mereka tidak dapat berbicara dalam bahasa setempat. Di desa lain, para pekerja menanti 3 penduduk yang ingin bertemu setelah melihat film tersebut. Namun ternyata, ada 30 penduduk yang datang untuk mendengarkan berita Injil secara utuh dan mereka mengajukan banyak pertanyaan. Hanya ada sekitar 50 penduduk Fulani yang telah percaya pada Yesus dan mereka tersebar dalam komunitas Fulani Barat yang berpenduduk sejumlah 450.000 jiwa. Penduduk Fulani berakar erat pada agama non-Kristen, sangat sulit untuk menjalin kontak dengan mereka. Doakan supaya ke 50 penduduk tersebut dapat menjadi terang bagi penduduk di sekitarnya. Doakan juga agar pelayanan dari tim Film "Yesus" dapat membawa banyak orang untuk mengenal Yesus. Sumber: NEWSBRIEF--2000-08-31 S E N E G A L Allah memakai kaset audio Injil untuk menyentuh setiap hati penduduk Fulbe Jeeri yang tinggal di wilayah Afrika Barat dengan kasihNya. Wilayah tersebut belum terbuka bagi kekristenan. Kaset- kaset berjudul "Laawol Peewal" (Righteous Way) dalam bahasa Pulaar menjadi sarana yang bagus sekali untuk memenangkan penduduk Fulbe Jeeri, menurut laporan dari para misionaris yang selalu mencari cara untuk menceritakan tentang kasih Allah kepada suku-suku terabaikan. Lebih dari 95% penduduk Fulbe Jeeri tidak dapat membaca, karena itu para misionaris membagikan kaset-kaset Injil dalam bahasa Pulaar. Tidak hanya efektif untuk sharing tentang Injil bagi penduduk yang tidak dapat membaca tetapi metode ini merupakan sarana yang efisien untuk menyebarkan Firman Tuhan karena kaset dapat pergi ke tempat yang tidak dapat dijangkau oleh misionaris. Sumber: NEWSBRIEF--2000-08-31 [[Gospel Recordings telah merekam traktat/bagian kecil dari Injil dalam 400+ bahasa suku yang ada di Indonesia (rekaman kaset sekitar 20 - 40+ menit untuk masing-masing bahasa). Bila anda memerlukan rekaman kaset tersebut agar dapat didengarkan oleh teman-teman (yang berbeda suku), atau untuk mendukung pelayanan suku yang ada di sekitar anda, atau anda ingin tahu daftar lengkap dari bahasa-bahasa tersebut, silakan berkunjung ke Situs Web Gospel Recording di alamat: < http://www.GospelRecordings.com/ > atau hubungi <endah@sabda.org>. ]] C I N A Alice sedang menyusuri jalan ketika dia melihat ada seseorang yang berjualan kentang manis. Setelah dia membeli satu, seorang pria tua berumur sekitar 80 tahun mendekatinya dan berkata, "Saya tidak punya uang dan belum makan apapun. Saya telah dirampok orang dan saat ini saya perlu membeli satu tiket kereta untuk kembali ke rumah saya." Alice tidak yakin apakah pria tua ini berniat menipunya atau sungguh- sungguh mengalami hal tersebut. Tetapi saat mendengar logat bicaranya, Alice percaya bahwa pria tua ini berasal dari luar daerahnya. Alice memutuskan untuk memberikan uang dan kentang manisnya pada pria tua tersebut dan mengucapkan selamat jalan. Pria tua ini mengucapkan terima kasih padanya dan berjalan pergi. Sesaat setelah pria tua ini pergi, Alice menyadari bahwa dia hanya memberikan makanan jasmani, tetapi belum memberikan makanan rohani. Maka Alice mengejar pria tua tersebut, dan mengajaknya untuk duduk di pinggir jalan. Beberapa orang mendekat untuk melihat apa yang terjadi ketika Alice menceritakan tentang Yesus pada pria tua tadi. Di sana, di pinggir jalan, pria tua ini berdoa pada Yesus dan berjanji pada Alice bahwa sesampai di rumah nanti, dia akan akan menceritakan tentang Yesus pada teman-temannya. Sumber: East Asia's Millions 2000 -------------------------------------------------------------------- ** SUMBER MISI ** ANALOGI PENEBUSAN Don Richardson menuliskan tentang konsep "Redemptive Analogies" (Analogi Penebusan) dalam bukunya berjudul: * ETERNITY IN THEIR HEARTS Bahasa Indonesia: KERINDUAN AKAN ALLAH YANG SEJATI Penerbit: Kalam Hidup Salah satu contoh yang luar biasa baik dari konsep tersebut adalah pengalaman hidup Don Richardson di Irian Jaya, yang ditulisnya dalam buku : * PEACE CHILD Bahasa Indonesia: ANAK PERDAMAIAN Penerbit: Kalam Hidup Di dalam kedua buku tersebut dijelaskan tentang beberapa cara pemahaman budaya yang sering kali bisa dipakai untuk mengabarkan Injil. Demikian pula bagi jaman sekarang ini, kita bisa menerapkan metode "kontekstual" yang sama untuk ber-PI dan 'sharing' Kabar Baik! Berikut ini adalah beberapa Situs dan artikel menarik yang berhubungan dengan Analogi Penebusan/Keselamatan, bercerita (story-telling), dan topik-topik lain yang berhubungan: SITUS BAHASA INDONESIA ---------------------- KEKRISTENAN DAN KEBUDAYAAN (Arsip FICA) http://www.fica.org/~ficalist/fica/live/budaya Kontekstualisasi dan Inkulturisasi (memakai kebudayaan untuk ber- PI); konsep ini meliputi: (1) Beda Injil dan kebudayaan, (2) Kekristenan dan kebudayaan, (3) Kekristenan di tengah kebudayaan, (4) Lima sikap gereja terhadap kebudayaan, dan (5) Panggilan orang Kristen thd Kebudayaan. Untuk mempelajari kelima topik di atas dengan lebih lengkap, anda dapat membacanya dalam arsip FICA. Sumber: ICW Edisi 056 -- Christian & Cultural < http://www.sabda.org/icw/00-056.htm > SITUS-SITUS BAHASA INGGRIS -------------------------- CULTURAL INSIGHTS http://www.culturalinsights.org Merupakan lembaga Kristen yang meneliti budaya yang fokus utamanya adalah menolong para pekerja Kristen dalam mencari analogi-analogi yang dapat digunakan dalam kelompok masyarakat yang mereka layani. CONTEXTUALIZATION http://www.crossrds.org/OnlineJournal/issue1/contextu.htm Membangun jembatan dengan masyarakat Muslim. THE HUMAN UNIVERSALS OF CULTURE: IMPLICATIONS FOR CONTEXTUALIZATION http://www.wheaton.edu/Missions/Moreau/Articles/Reflections.htm Artikel yang mendapat penghargaan dari International Journal for Frontier Missions. MISSIONS FRONTIER MAGAZINE http://www.missionfrontiers.org/ma973.htm http://www.missionfrontiers.org/ma974.htm Artikel dan topik utama dari dua edisi majalah Mission Frontiers. 97-3 (USE OF DRAMA); 97-4 (STORY TELLING) THE METHODS OF PAUL (Metode-metode Paulus) http://www.robibrad.demon.co.uk/Principles.htm Paulus juga menggunakan analogi keselamatan ketika berbicara dengan orang-orang yang bukan Yahudi. PAUL AND THE CONTEXTUALIZATION OF THE GOSPEL http://pages.preferred.com/~mdepew/mis1.html Studi tentang PI Rasul Paulus yang dilakukan oleh Michael Depew. WHAT WILL A MINISTRY DESIGNED FOR BUSTERS LOOK LIKE? http://www.faithlovehope.com/ministry_design.htm "Busters are less likely to accept Christ as their Savior than prior generations. They are the first generation raised without the assumption that Christ is the starting place for religious expectations." BEHOLD THE OX OF GOD http://www.wheaton.edu/bgc/EMIS/emqarticles/oxofgod.htm Artikel karya Joy Anderson yang diterbitkan oleh Evangelical Missions Quarterly (EMQ). Isinya adalah penjelasan tentang bagaimana caranya mengabarkan Injil dalam budaya Dinka di Sudan. GLOBAL MAPPING INTERNATIONAL http://www.afriprov.org http://www.gmi.org Sumber misi yang sangat bagus. Sumber ini menyediakan sebuah CD yang berisi tentang 27.000 pepatah/peribahasa Afrika, dan beragam cara untuk menerapkan ajaran Kristen dengan menggunakan peribahasa tersebut. HOLLYWOOD JESUS http://www.hollywoodjesus.com Menerapkan teknik analogi untuk menyerap intisari (nilai kekristenan) dari film-film Hollywood yang beredar saat ini. MYSTERY - THE MOVIE http://www.mysterythemovie.com/message.html Sebuah penjelasan tentang bagaimana caranya Injil diberitakan dengan menggunakan tulisan Cina - merupakan sebuah cara yang efektif untuk menceritakan Injil dalam budaya Cina. DRAMASHARE http://www.dramashare.org Sumber Kristen untuk naskah-naskah drama dan lain-lain. THE METHODS OF JESUS http://www.virtual-solutions.net/ajokeaday7/archives/0391.html Semua link itu tersedia secara online di alamat: http://www.web-evangelism.com/redemptive.html Sumber: W-E-B Issue 13 ~ April 2000 -------------------------------------------------------------------- ** Dari Meja Redaksi ** KTB MISI -- PA-09 Berikut ini adalah berita dari KTB MISI yang sempat 'beristirahat' alias tidak muncul dalam 2 minggu berturut-turut. Dalam PA-09 diangkat tema tentang "YESUS BANGKIT NYATAKAN KETUHANANNYA". Pelajaran ini mengajak kita untuk merenungkan bahwa: Percaya kepada kebangkitan Kristus berarti taat kepada Amanat Agung-Nya. Amanat Agung telah diberikan kepada murid-murid Yesus sebagai jemaat orang-orang percaya. Bila dalam Kisah Para Rasul, amanat tersebut dilaksanakan oleh suatu kelompok kerja, maka tindakan apakah yang harus dilakukan oleh gereja atau persekutuan untuk bisa melaksanakan Amanat Agung itu? Bila pertanyaan tersebut diajukan kepada anda, apa jawaban anda?? --------------------------------------------------------------------- ** Surat Anda ** Dari: Haryanto >Sdri Endah, >Saya tertarik dengan data-data "mengenal suku". >Apakah saya bisa dikirimkan data suku lainnya ?? atau ada cara >lain ?? Terima kasih >Haryanto Redaksi: Pertama kami ingin tanyakan data suku apa yang anda sedang cari. Ada beberapa data suku yang pernah kami muat di terbitan e-JEMMi yang lalu, untuk itu anda bisa lihat di arsip e-JEMMi di alamat: < http://www.sabda.org/misi/e-jemmi/ > Data-data yang lebih banyak juga ada dalam CD-ROM SABDA. Jika anda membutuhkan data suku yang belum kami muat silakan menghubungi redaksi, kami akan coba carikan informasi untuk anda. Dari: Hengky Lie >Dear mbak Endah, >Shalom !!! >Dalam CD-ROM sabda terdapat bahan bacaan yang cukup menarik. Apakah >kami (dari team redaksi Buletin Eben Haezer) bisa memasukkan bacaan2 >tersebut dalam buletin kami ? >Saya tunggu konfirmasinya. >Terima kasih, Tuhan memberkati. >Hengky Redaksi: Terima kasih anda menanyakan hal ini kepada kami. Perlu anda ketahui bahwa semua bahan yang dipakai dalam CD-ROM SABDA masing-masing memiliki Hak Cipta, yang berarti anda harus minta ijin jika anda ingin menggunakannya di luar program SABDA. Untuk itu anda harus menghubungi penerbit dari bahan tsb. jika anda ingin memakainya. Semua informasi ini sudah ada dalam CD-ROM SABDA halaman-halaman Hak Cipta di masing- masing bahan. --------------------------------------------------------------------- ** URLS Edisi Ini ** * NEWSBRIEF http://www.calebproject.org/bomm/application.html * W-E-B http://www.web-evangelism.com _____________________________ DISCLAIMER _____________________________ Bahan-bahan dalam e-JEMMi disadur dengan izin dari macam-macam pihak. Copyright(c) 2000 oleh e-JEMMi/e-MISI --- diterbitkan: YLSA dan I-KAN ______________________________________________________________________ Pertanyaan, tanggapan, saran dan kontribusi bahan dapat anda kirimkan: Kepala Redaksi --- Natalia Endah S. <owner-i-kan-misi-JEMMi@xc.org>, atau Staf e-MISI dan Staf Redaksi <owner-i-kan-misi@xc.org> Staf Redaksi: Rudy Kurniadi, Natalia Endah S., Tabita Rini Utami, dkk. ______________________________________________________________________ Situs Web e-MISI/e-JEMMi (Arsip/Link/dll): http://www.sabda.org/misi/ Untuk berlangganan, kirim email kosong ke: subscribe-i-kan-misi@xc.org Untuk berhenti, kirim email kosong ke: unsubscribe-i-kan-misi@xc.org Untuk Arsip ... http://www.sabda.org/misi/e-jemmi/ ______________________________________________________________________ "MISI Kita -- =M=engabarkan =I=njil ke =S=eluruh =I=ndonesia!" "MISI Kita -- Kabarkan-LAH Injil ke Seluruh Indonesia!" _I-KAN_________________________________________________________e-MISI_ 'Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata: "Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Aku?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"' (Yesaya 6:8)
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |