|
Kesaksian Kesembuhan Jasmani
Setiap manusia memiliki pergumulan yang berbeda-beda. Ada yang bergumul soal pekerjaan, biaya hidup, relasi, atau sakit penyakit. Mungkin ada yang merasa lelah dan putus asa karena menderita sakit dan menjalani serangkaian pengobatan. Tuhan tahu kapasitas dan kondisi kita. Meskipun kita sudah menjalani pengobatan dan hampir putus asa, Tuhan bekerja dalam pemulihan relasi kita dengan-Nya sehingga kesembuhan ilahi terjadi. Mari kita simak kesaksian orang-orang yang mengalami kesembuhan serta pemulihan relasi dengan Tuhan. Kiranya kesaksian mereka dapat memberikan semangat baru bagi kita semua.
• KISAH Edisi 31
Bisu Tuli Tidak Menyurutkan Niatku Menjadi Perancang Busana
Banyak orang yang menyaksikan pernikahan itu menitikkan air mata, terlebih Henny dan Budi. Mereka berulang kali menyeka air mata mereka. Mereka melepas masa lajang anak perempuan tunarungu mereka, yang selama ini mereka kuatkan batinnya. Selain keluarga, banyak sahabat kedua mempelai, yang sebagian besar adalah tunarungu, turut menghadiri pernikahan yang mengharukan itu.
Baca selengkapnya »
• KISAH Edisi 104
Penyertaan Tuhan Yesus Kristus bagi yang Masih Bimbang
Keraguan atas penyertaan dan pertolongan Tuhan merupakan tanda bahwa kita kurang memiliki hubungan pribadi dengan Tuhan. Ini harus diperbaiki. Ingatlah akan Imanuel, sungguh benar bahwa Tuhan kita tidak pernah meninggalkan kita, ini sesuai dengan janji-Nya: "Aku akan menyertai kamu sampai kepada akhir zaman." Mukjizat Tuhan itu nyata. Pertolongan Tuhan bagi anak-anak-Nya adalah pasti. Yang perlu kita lakukan hanyalah percaya dan tetap berserah kepadanya. Allah memiliki waktunya sendiri.
Baca selengkapnya »
• KISAH Edisi 270
Tangan Kanan-Nya Menopangku
Minggu berikutnya, saya sudah ke gereja. Yang membuat saya terkesan dan merasa diperhatikan, ternyata dalam doa syafaat untuk orang-orang sakit, nama saya tetap disebut meskipun saya sudah datang ke gereja. Setelah beberapa waktu, akhirnya saya benar-benar pulih. Sembuh. Tidak ada bekas terbakar dan tidak ada efek dari benturan-benturan. Saya benar-benar telah disembuhkan oleh Tuhan. Melalui semua peristiwa itu, Tuhan membuka lebar mata saya, bahwa setiap orang yang mendekat pada-Nya pasti diselamatkan ....
Baca selengkapnya »
• KISAH Edisi 345
Jatuh, Namun Tidak Tergeletak
.... Selama 7 hari bapak dirawat di rumah sakit. Selang 15 hari setelah bapak pulang ke rumah, kami menunaikan kewajiban kami sebagai orang tua, yaitu menikahkan anak kami meskipun sesederhana mungkin. Rupanya setan masih ingin menguji kami. Pada 14 Januari 2007, serangan stroke ketiga. Bapak kembali masuk ICU selama 3 hari dan tidak mengingat siapa pun, kecuali saya, istrinya. Namun, berkat doa yang dinaikkan setiap minggu di gereja, ingatan bapak berangsur pulih. Karena serangan yang ketiga ini, bapak harus dirawat di rumah sakit selama 10 hari. Masih pada tahun yang sama, serangan stroke yang keempat terjadi lagi. Saya hanya pasrah dan berdoa. Di sinilah Tuhan Yesus bekerja dengan luar biasa. Ia selalu mendengar jeritan doa orang yang mengandalkan-Nya. Bapak telah semakin baik kondisinya. Doa-doa itu telah membawa kekuatan dan kemenangan. Amin.
Baca selengkapnya »
• KISAH Edisi 367
Dokter di Atas Segala Dokter
Pada 27 Agustus 2007, kembali saya masuk ke ruang operasi untuk menjalani operasi laser. Kali ini, saya tambah darah sebanyak tiga botol. Saya tidak diizinkan bergerak karena akan memperbanyak pendarahan yang keluar. Namun, saat itu saya merasakan Tuhan campur tangan karena hati saya penuh dengan ucapan syukur dan tidak merasa takut atau cemas. Pada 3 September 2007, saya diizinkan pulang oleh dokter. Pada 10 September 2007, saya cek ulang ke dokter. Dan, pada saat itu, hasil pemeriksaan terakhir yang hanya terdiri dari satu kalimat itu dibaca oleh dokter, berulang-ulang. Ia membaca lama sekali. Saya menjadi agak khawatir karena teringat juga bahwa saya dinyatakan menderita kanker ganas. Akhirnya terucap juga kata-kata dari dokter, "Anda mendapat anugerah dari Tuhan! Bapak mendapat mukjizat! Semua tidak berbahaya, tidak ganas!"
Baca selengkapnya »
POKOK DOA
- Iman kita sering dilemahkan karena keadaan kita yang tidak baik. Mari datang dan berserah kepada Tuhan dengan membawa segala pergumulan kita kepada-Nya. Tuhan menolong dan turut menanggung beban, persoalan, dan penderitaan yang kita alami.
- Berdoalah kepada Tuhan agar mereka yang saat ini sedang menderita penyakit yang parah dan sulit sembuh dapat berserah dan berharap penuh kepada Tuhan. Kiranya Tuhan menyatakan mukjizat-Nya kepada mereka.
- Berdoa kepada Tuhan bagi orang-orang Kristen yang sedang mengalami masalah sehubungan dengan kesehatan. Kiranya Tuhan menguatkan mereka untuk tetap setia, sabar, dan berserah kepada Tuhan.
Tidak ada pencobaan yang pernah menimpamu, kecuali pencobaan yang biasa bagi manusia. Dan, Allah adalah setia, Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melebihi kemampuanmu. Akan tetapi, bersama dengan pencobaan itu, Ia juga akan menyediakan jalan keluar supaya kamu dapat menanggungnya.
(1 Korintus 10:13, AYT)
|
sabda_ylsa
Yayasan Lembaga SABDA
sabda_ylsa
Mores
SABDA Alkitab
Podcast SABDA
Slideshare SABDA