Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2022/11/20

Minggu, 20 November 2022 (Minggu ke-24 sesudah Pentakosta)

Ulangan 11:8-32
Sungguh-sungguh Mendengarkan-Nya

Ada dua kata untuk mendeskripsikan aktivitas "menerima suara", yakni mendengar dan mendengarkan. Mendengar berarti menangkap suara secara tidak sengaja dari suatu sumber bunyi tanpa bermaksud untuk menaruh perhatian kepadanya. Sedangkan, mendengarkan berarti menangkap suara dengan sengaja dan usaha sungguh-sungguh untuk memahami suatu perkataan.

Dalam menerima firman Tuhan, sering kali tanpa sadar kita tidak mendengarkannya, tetapi mendengarnya hanya sambil lalu tanpa menaruh perhatian pada apa yang Tuhan firmankan. Padahal, firman Tuhan adalah penuntun kehidupan kita. Melalui firman-Nya kita diteguhkan setiap saat.

Ulangan 11:8-32 berisi penegasan kembali perintah Tuhan agar umat sungguh-sungguh mengasihi-Nya. Kasih kepada Tuhan inilah yang memampukan umat untuk melewati pergumulan sehari-hari. Dalam konteks bacaan kita kali ini, pergumulannya ialah transisi kehidupan bangsa Israel dari nomaden ke permanen di tanah yang dijanjikan. Tanah itu subur serta berlimpah susu dan madunya, namun pada saat yang sama tantangan yang akan mereka hadapi juga tidak kalah beratnya (8-11).

Tuhan mengingatkan umat Israel bahwa segala tantangan akan dapat dihadapi asalkan umat mendengarkan firman Tuhan dengan sungguh-sungguh. Hal itu ditegaskan beberapa kali. Tuhan bahkan berkata bahwa berkat akan menghampiri bangsa Israel jika mereka sungguh-sungguh mendengarkan Tuhan; dan sebaliknya, kutuk akan datang jika mereka tidak mendengarkan-Nya.

Bila direnungkan, bukankah hidup kita juga merupakan sebuah perjalanan? Kita berjalan di "padang gurun", masing-masing dengan segala pergumulan dan tantangan yang terjadi dalam perjalanan itu. Karena itu, dengarkanlah firman-Nya dengan sungguh-sungguh karena ada petunjuk, penyemangat, peringatan, dan penguatan yang kita butuhkan dalam hidup ini. Dengarkanlah Tuhan dalam firman-Nya, niscaya kita akan merasakan kehadiran-Nya yang begitu nyata. [WDN]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org