Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2016/11/16

Rabu, 16 November 2016 (Minggu ke-27 sesudah Pentakosta)

Roma 13:8-14
Kasih adalah Kegenapan Hukum Taurat

Dalam bacaan hari ini, Paulus jelas menegaskan bahwa kasih adalah kegenapan hukum Taurat. Itu berarti orang yang mengasihi sesamanya adalah orang yang sudah memenuhi hukum Taurat. Sayangnya, orang Kristen terlanjur memahami Taurat sebagai aturan yang kaku dan berat. Kisah-kisah Injil yang menampilkan pertentangan Yesus dengan ahli Taurat membuat banyak orang Kristen malah menyepelekan Taurat. Padahal Taurat sendiri berarti ajaran atau petunjuk. Dan Paulus menyatakan bahwa semua firman telah tersimpul dalam firman ini: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri" (9).

Alasan Paulus mendorong warga jemaat Roma untuk bertindak dalam kasih adalah karena keselamatan sudah lebih dekat ketimbang waktu mereka pertama kali menjadi percaya. Kelihatannya Paulus hendak mengatakan bahwa sebentar lagi mereka akan menjadi penghuni surga, maka sudah sewajarnya jika mempraktikkan kasih dalam kehidupan di dunia. Jika belum mampu mempratikkannya, mereka belum layak menjadi penghuni surga. Sebab, yang terpenting di surga adalah kasih. Tanpa kasih surga bukanlah surga!

Kemendesakan akan keselamatan yang makin mendekat mendorong Paulus mengajak pembaca suratnya untuk menanggalkan perbuatan gelap dan mengenakan perlengkapan senjata terang. Artinya, tidak lagi memakai atau tidak lagi lekat dengan perbuatan gelap, tetapi memperlengkapi diri dengan perlengkapan senjata terang. Sebab malam sudah hampir lewat, dan sebentar lagi akan siang. Aneh rasanya jika pengikut Kristus tetap melakukan perbuatan gelap karena malam sudah hampir lewat.

Paulus tampaknya hendak mengingatkan para pembacanya agar mereka seharusnya peka akan waktu yang sedang berubah ini. Sekali lagi, Paulus mengajak warga jemaat di Roma untuk hidup sopan sebagaimana pada siang hari: tidak mementingkan diri sendiri, mengutamakan kenikmatan sendiri, dan mau menangnya sendiri (13). Mereka harus hidup sesuai standar Kristus-hidup sebagaimana Kristus hidup. [CC]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org