Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2014/04/06

Minggu, 6 April 2014

Ratapan 4:1-22
Sengsara yang dahsyat

Judul: Sengsara yang dahsyat
Yesaya pernah mengungkapkan ‘keputusasaan’ Allah dalam mendisiplin umat-Nya, "di mana kamu mau dipukul lagi, kamu yang bertambah murtad?...Dari telapak kaki sampai kepala tidak ada yang sehat: bengkak dan bilur dan luka baru…" (Yes. 1:5-6). Itulah gambaran umat Tuhan yang berdosa, walau telah dihukum keras, babak belur, bergeming dalam dosa-dosanya.

Mengerikan keadaan Yerusalem dalam Ratapan 4 ini. Hukuman Tuhan yang dijatuhkan paling keras, membuat gambaran megah Yerusalem berubah total. Dulu bagaikan emas, sekarang sekadar tanah (1-2). Keadaan sengsara mereka digambarkan dengan kelaparan yang melanda penduduk Yerusalem. Bahkan orang tua berlaku kejam dan sadis terhadap anak-anaknya (3-4, 10), mereka yang biasa makan makanan mewah, kini mengais sampah untuk memuaskan lapar (5). Para pemimpin yang biasa hidup enak, menjadi kurus kering menanggung derita (7-8).

Hukuman Tuhan itu begitu dahsyat mengerikan (11-12).Para nabi dan imamlah yang paling bersalah akan keadaan runyam umat-Nya (13)! Mereka mengumbar darah umat, kini mereka menjadi terbuang, tercemar seperti orang kusta, ditolak di mana pun, termasuk oleh bangsa-bangsa sekeliling (14-16). Umat mencari pertolongan dari bangsa-bangsa lain, namun sia-sia (17), sebaliknya para musuh mengejar dan mengepung mereka (18-19). Berharap kepada pemimpin pun ternyata sia-sia (20).

Namun Ratapan 4 ini ditutup dengan pengharapan, bahwa walau saat ini musuh berjaya atas mereka – misalnya Edom – sifatnya sementara. Para musuh akan dihukum Tuhan! Berarti umat Tuhan ada pengharapan diampuni dan dipulihkan.

Kalau kita sengsara karena murka Allah atas dosa-dosa kita, bersyukurlah. Hal itu menunjukkan Allah masih bermurah hati, memberikan kesempatan padamu untuk bertobat!

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org