Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2013/11/23

Sabtu, 23 November 2013

Yesaya 49:22-50:3
Jangan curiga kepada Tuhan!

Judul: Jangan curiga kepada Tuhan!
Curiga mencurigai semakin menjadi sesuatu yang biasa sekarang ini. Semua kesempatan dipakai orang untuk kepentingan dan keuntungan diri. Termasuk dengan memakai slogan atau ajaran agama tertentu. Tidak heran kita tidak mudah percaya akan niat baik seseorang, walaupun ia datang memakai atribut Kristen dan berkata-kata dalam bahasa yang kristiani, termasuk bahkan membawa rekomendasi dari instansi yang pantas dipercaya. Namun, mencurigai Allah?

Ketidakpercayaan Israel akan kesungguhan Tuhan menebus mereka dari perbudakan Babel mungkin berasal dari kecurigaan mereka bahwa perbudakan Babel merupakan kesalahan Tuhan, bukan kesalahan mereka. Oleh sebab itu di pasal 50:1-3, Tuhan menegaskan bahwa perbudakan Babel merupakan kesalahan mereka. Ilustrasinya ialah pemberian surat cerai dan penagihan hutang. Tuhan bukan suami yang menceraikan istri sesuka-sukanya, atau kepala penagih hutang yang memeras debitur. Perzinaan si istrilah yang membuatnya bersalah menurut Taurat, tunggakan debiturlah yang membuat ia harus membayarnya berikut bunganya.

Bahwa Tuhan sungguh-sungguh akan menebus mereka ditunjukkan langsung oleh Tuhan dengan memberikan tanda dengan tangan-Nya yang diangkat kepada bangsa-bangsa (49:22). Segera semua bangsa, dimulai dari para pemimpinnya akan tunduk kepada Israel (23). Tangan Tuhan yang diangkat bisa diartikan kekuatan Tuhan disejajarkan dengan panji-panji yang dibawa mendahului pasukan perang. Inilah demonstrasi kekuatan Tuhan. Kuasa Tuhan lebih dari cukup untuk memerdekakan para tawanan dari para penindas dan penawan mereka (24-26).

Mencurigai Allah punya niat jahat dalam hidup kita, apakah masuk akal? Apakah pantas? Namun, jujur saja, saat menghadapi kesulitan bertubi-tubi, kadang pikiran seperti itu muncul bukan? Marilah kita mengingat masa lalu, saat Dia menebus dosa kita. Bukankah itu bukti atau tanda kasih-Nya? Ada banyak perbuatan kasih dan kuasa-Nya yang pernah kita alami. Jangan lagi meragukan apalagi mencurigai Dia!

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org