Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2009/11/02

Senin, 2 November 2009

Mazmur 78:17-33
Sikap tak puas adalah dosa

Judul: Sikap tak puas adalah dosa Di manakah penyertaan Tuhan yang paling Anda rasakan dalam hidup ini? Apakah waktu segala sesuatu berjalan lancar, semua tersedia dan bahkan melimpah? Kalau memperhatikan catatan sejarah Israel, kita menemukan penyertaan Tuhan yang paling kelihatan adalah di dalam perjalanan di padang gurun. Tiang awan dan tiang api yang bergantian menuntun mereka siang dan malam (ayat 14-16). Air yang tercurah dari batu karang untuk melepaskan dahaga mereka di padang yang kering dan panas (ayat 15-16). Lebih ajaib lagi, butiran manna yang setiap hari turun untuk dijadikan roti (ayat 23-25). Bahkan, sore hari Allah mengirimkan daging berupa burung puyuh untuk kenikmatan mereka (ayat 26-28).

Allah memperhatikan mereka bukan hanya dalam perkara rohani, lewat Taurat dan segala perintahnya, tapi juga dalam perkara jasmani dengan berlimpah-limpah. Namun, apa balasan umat-Nya? Gerutuan karena ketidakpuasan dan ketidakpercayaan! Mereka tidak puas dengan kelimpahan yang mereka terima (ayat 18). Mereka merindukan dapat menikmati makanan seperti dulu di Mesir, padahal di situ mereka diperbudak. Mereka tidak percaya bahwa Allah sungguh-sungguh peduli atas mereka atau sanggup mencukupi mereka (ayat 19-20). Bahkan setelah semua tersaji begitu ajaib, mereka masih juga merasa tidak puas (ayat 29-30). Tidak heran kalau Allah pun murka dan menghukum mereka (ayat 31).

Adakah kemiripan pengalaman Anda dengan yang dialami umat Israel? Jangan-jangan malah Anda tidak pernah mengalami padang gurun. Yang ada selalu padang rumput hijau yang mengenyangkan serta aliran sungai yang hening dan bening untuk menyegarkan dahaga. Namun apakah Anda merasakan Tuhan hadir dan itu membuat Anda bersyukur dan puas hati? Atau masihkah Anda menggerutu karena merasa belum puas dan karena Anda menganggap memang sudah seharusnya Anda menerima semua yang baik ini? Hati-hati! Sikap tidak puas adalah sikap tidak tahu berterima kasih pada Tuhan!

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org