Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2009/05/15

Jumat, 15 Mei 2009

Roma 5:12-21
Ikut Adam atau Kristus?

Judul: Ikut Adam atau Kristus?
Paulus membandingkan Adam dan Kristus sebagai wakil dari dua kelompok manusia. Adam adalah manusia pertama. Ia jatuh ke dalam dosa karena melanggar firman Allah. Pelanggaran Adam ternyata bukan hanya berpengaruh pada dirinya sendiri. Persekutuan dengan Adam mengakibatkan seluruh manusia jadi terkena dampaknya (ayat 12, band. 1Kor. 15:22). Semua manusia jadi terlahir sebagai orang berdosa karena ketidaktaatan Adam. Lebih dari itu, sebagai hukuman dosa, semua manusia harus binasa (ayat 17). Dosa Adam bukan sekadar sebuah contoh buruk yang jelas tidak boleh ditiru. Dosa Adam merusak kemanusiaan secara keseluruhan.

Yesus Kristus hidup dalam ketaatan kepada Allah. Meski kehendak Allah begitu berat untuk dilakukan, Kristus lebih mengutamakan kehendak Allah diberlakukan dalam hidup-Nya. Bahkan meski itu harus mengorbankan nyawa-Nya. Namun dampaknya ternyata jauh lebih luar biasa (ayat 16). Ketaatan Kristus membuat Allah tidak memperhitungkan dosa-dosa manusia yang mau percaya kepada Dia. Karya-Nya membuat orang-orang yang percaya kepada Dia menerima pembenaran (ayat 18-19).

Persekutuan kita dengan Adam menjadikan kita sebagai orang berdosa yang akan mengakhiri hidup dalam kebinasaan karena murka Allah. Namun kita bisa melakukan sesuatu agar tidak terikat terus dalam persekutuan dengan Adam. Kita dapat memutuskan untuk terikat dalam persekutuan dengan Kristus dan menikmati kelahiran baru di dalam Dia. Persekutuan yang baru ini memungkinkan kita memiliki keselamatan dan hidup kekal karena kasih karunia Kristus yang tercurah atas kita (ayat 21). Kelahiran baru menandai pemutusan hubungan kita dengan dosa dan kuasanya, serta mengawali hidup baru di dalam Kristus untuk menikmati kekekalan sebagai anak Allah. Mungkin kita masih bisa jatuh ke dalam dosa, tapi kita tidak lagi terikat di dalamnya. Kehadiran Kristus yang kita undang menguasai hati kita akan menolong kita untuk menang.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org