Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2009/02/12

Kamis, 12 Februari 2009

Markus 5:1-20
Memulihkan orang yang dirasuk

Judul: Memulihkan orang yang dirasuk
Bagaimana pengaruh setan dalam hidup manusia? Merusak! Ini tampak dalam kisah di perikop yang kita baca hari ini. Orang yang kerasukan setan itu hidup terasing dan menyakiti diri sendiri (ayat 5). Hidupnya tak bernilai. Masa depan seperti apa yang dimiliki orang itu?

Yesus yang datang ke Gerasa kemudian mengubah segalanya. Roh jahat yang merasuki orang itu jadi ketakutan karena tahu siapa Yesus (ayat 6-7). Mereka tahu bagaimana nasib mereka bila berhadapan dengan Yesus. Sebab itu mereka memohon agar Yesus jangan menyuruh mereka keluar dari daerah itu. Mereka ingin memasuki babi-babi yang saat itu ada di sekitar mereka. Maka dengan perkenan Yesus, roh jahat itu merasuki dua ribu ekor babi yang kemudian terjun ke danau dan mati lemas (ayat 13). Apa yang kemudian terjadi pada diri orang yang tadinya kerasukan setan itu? Ia menjadi waras (ayat 15). Dan karena tidak diperkenankan mengikuti Yesus, ia pun pergi ke kampung halamannya untuk memberitakan karya Yesus dalam hidupnya. Setelah roh jahat tidak lagi menguasai dia, Yesus mengambil alih kekuasaan itu. Hidupnya berarti di mata Tuhan, pun bagi manusia. Setan memang selalu ingin menguasai manusia, dengan banyak cara. Yang mengherankan, manusia sendiri terka-dang membuka diri terhadap karya roh jahat di dalam diri-nya. Misalnya, dengan membiarkan diri dikuasai keinginan daging seperti kemarahan, iri, dan lain-lain. Atau dengan meditasi yang memakai cara-cara mengosongkan diri. Atau dengan okultisme dan berbagai permainan atau upacara yang mengundang setan bekerja. Ingatlah bahwa bereksperimen dengan setan sama dengan mencoba-coba narkoba. Mulanya Anda mengira bahwa Anda bisa menguasai semua itu, tetapi waktu yang berjalan akan memperlihatkan bahwa Andalah yang kemudian diperbudak. Sebab itu, jangan pernah bermain-main dengan kuasa setan. Jalinlah terus hubungan yang erat dengan Tuhan. Jadikan Dia sebagai Tuan yang menguasai hidup Anda.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org