Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2007/02/09

Jumat, 9 Februari 2007

Lukas 12:13-34
Orientasi hidup

Judul: Orientasi hidup Ketamakan bukan hanya masalah orang yang berkuasa. Orang miskin dan tidak memiliki kuasa juga bisa salah dalam menyikapi harta karunia Tuhan dalam hidupnya. Ketamakan orang berkuasa menimbulkan tindak korupsi, ketamakan orang miskin menghalalkan pencurian. Semuanya didasari sikap hidup yang mengandalkan harta lebih daripada percaya kepada Tuhan. Berlawanan dengan sikap hidup demikian, Tuhan Yesus mengajar orang beriman untuk percaya pada pemeliharaan Allah di dalam hidup.

Tantangan Tuhan Yesus agar orang menjual segala milik dan memberikan sedekah (33) adalah jawaban radikal agar orang bisa lepas dari belenggu harta yang menghalangi orang mendapatkan Kerajaan Allah yang kekal. Di sisi lain itu adalah berita sukacita karena bagi orang miskin Kerajaan Allah itu telah diberikan (32). Contoh burung gagak, bunga bakung dan rumput liar di padang menunjukkan bagaimana alam ciptaan sudah diperlengkapi dengan segala kecukupan dan keindahan untuk kelestarian kehidupannya. Ketamakan manusia yang menimbun kekayaan menimbulkan distribusi yang tidak merata, ketidakadilan, iri hati, dan sekalipun kaya disebut bodoh. Dalam nas ini kebodohan itu dinampakkan dalam masalah pembagian warisan (13), yang memperlihatkan adanya keinginan untuk memiliki lebih daripada yang dibutuhkan. Pesan ini terasa lebih berbicara pada zaman itu karena adanya ketimpangan sosial di antara orang miskin dan tertindas oleh penjajahan Romawi yang merupakan kelompok mayoritas, dan kalangan kaya yang berkolusi dengan penguasa dan agamawan.

Orientasi hidup yang mengandalkan Tuhan akan membuahkan sikap hidup yang berlawanan dari yang mengandalkan harta. Tuhan tahu bahwa kita memerlukan harta untuk hidup tetapi menghendaki agar kita mencari Kerajaan Allah terlebih dahulu. Orientasi hidup yang mendahulukan keamanan hidup pada harta dan bukan kepada Allah dan Kerajaan-Nya adalah ketamakan dan kebodohan!

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org