Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2007/02/04

Minggu, 4 Februari 2007

Lukas 11:5-13
Terkabulnya doa

Judul: Terkabulnya doa Metode menghafal yang dipakai dalam proses belajar mengajar memiliki kelemahan tersendiri, yakni orang tidak diajar untuk memahami logika berpikir dan juga tidak dilatih kreatif dalam berpikir. Begitu pula dengan doa, bila hanya diucapkan sebagai hafalan tanpa memahami maksud atau isi doa tersebut.

Pada nas ini Tuhan Yesus menjelaskan fungsi doa dan mengapa Ia menghendaki pengikut-Nya berdoa dengan menyebut Bapa. Tuhan Yesus mengumpamakan penyampaian doa seperti orang yang meminta roti kepada sahabatnya waktu larut malam, saat sahabat serta seisi rumahnya sudah tidur (5-8). Permintaan itu akan dikabulkan karena sahabatnya tidak mau diganggu lebih lama. Inilah yang Yesus ingin ajarkan: jika seorang sahabat saja mau memberikan apa yang diminta temannya, karena permintaan itu mengganggunya, apalagi Bapa di surga. Ia pasti akan menjawab doa para murid Yesus yang gigih dan konsisten. Doa juga dapat diibaratkan sebagai `tindakan mencari\' untuk mendapatkan atau `tindakan mengetuk pintu` agar dibukakan (9-10). Seorang yang tekun pasti akan menerima imbalan. Yesus juga mengajar murid-murid-Nya untuk berdoa kepada Allah sebagai Bapa mereka. Sebagai Bapa surgawi, Ia bukan hanya memenuhi permintaan kita, tetapi juga melakukannya untuk kebaikan kita. Dan kebaikan yang terbesar terwujud dalam Roh Kudus yang diberikan-Nya pada kita.

Roh Kudus diperlukan karena Kerajaan Allah yang disebut dalam ay. 2 bersifat rohani. Orang tidak dapat melihat Kerajaan itu apalagi mengalami kedaulatan Allah hanya dengan cara jasmani. Dengan hadirnya Roh Kudus yang dianugerahkan Bapa, kita memiliki relasi riil dengan Allah dan mampu melakukan kehendak-Nya. Juga memiliki cara pandang berdasarkan wawasan yang diterangi oleh Roh Kudus. Oleh karena itu, mintalah Roh Kudus kepada Bapa!

Doa: Berikan kepada kami Roh Kudus ya Bapa, untuk menuntun kami di jalan-Mu. Amin.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org