Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2006/06/06

Selasa, 6 Juni 2006

Roma 7:1-6
Kristen tak lagi terikat Taurat

Judul: Kristen tak lagi terikat Taurat

Pasal 7 adalah salah satu bagian tersulit kitab Roma. Kesulitan muncul karena para penafsir menyoroti siapakah "aku" di sini. Jika Paulus, maka tentang penggalan masa kehidupannya yang mana ia sedang berbicara. Karena ruang yang sangat terbatas, tidak mungkin kita ikut dalam diskusi tersebut di sini. Paling aman adalah melihat pasal 7 ini masih melanjutkan percakapan Paulus sebelumnya tentang Taurat dan tema kekudusan atau pemuridan. Ia mau mengatakan bahwa kita harus konsisten sepenuhnya bergantung kepada anugerah agar dapat hidup kudus.

Taurat adalah kehendak Allah sendiri, karena itu memiliki kewenangan kekal menuntut manusia melakukannya. Ini seumpama ikatan pernikahan yang sekali dipersatukan, tidak boleh diceraikan (ayat 2). Hanya kematian yang dapat memisahkan dan membatalkan ikatan tersebut. Istri yang mati itu tidak lagi di bawah kewajiban apa pun terhadap suaminya. Inilah yang terjadi sebagai akibat orang Kristen menjadi satu dengan kematian Kristus. Kita bukan hanya mati terhadap dosa, tetapi juga bebas dari tuntutan Taurat dan kewajiban untuk tunduk Taurat (ayat 4). Namun itu tidak berarti kita bebas berbuat dosa sebab kini kita menjadi milik Dia yang mati dan bangkit, untuk membangkitkan kita bagi Dia. Kristus, suami kita yang tidak sekadar menuntut, tetapi menguduskan dan memberdayakan kita agar kudus bersama-Nya (ayat 4b). Kristus memungkinkan orang percaya untuk melayani Allah dalam keadaan baru. Roh menuliskan kehendak Allah dalam hati kita, sehingga ketaatan bukan lagi paksaan melainkan kesukaan.

Kita adalah milik Kristus, selayaknya mencerminkan Dia. Dia membangkitkan hasrat kudus dalam diri kita oleh karya Roh. Perjuangan untuk kudus, bagian terbesar ada di bahu Kristus dan Roh Kudus, kita hanya perlu mengikuti-Nya. Semua prinsip ini perlu kita praktikkan dalam bergereja.

Responsku: _________________________________________________

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org