Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2023/11/09

Kamis, 9 November 2023 (Minggu ke-23 sesudah Pentakosta)

Daniel 4:28-37
Tujuan Pelajaran dari Allah

Allah tentu tidak sembarang memberikan hukuman. Salah satu tujuan-Nya adalah supaya manusia dapat memahami apa yang Allah ingin ajarkan kepada mereka. Hukuman terhadap Nebukadnezar juga memiliki tujuan yang sama.

Setelah 12 bulan sejak mimpinya, Nebukadnezar memegahkan diri dengan memuji dirinya sebagai raja yang telah membangun Babel, kerajaan yang begitu hebat, demi kemuliaan dirinya (29-30).

Seketika itu juga ada suara dari langit yang menegurnya, yang berkata bahwa kerajaan akan beralih darinya (31), dan ia akan tinggal di antara binatang di padang, diberi makan rumput seperti lembu, dan akan berlaku demikian selama tujuh masa, yaitu sampai Nebukadnezar mengakui bahwa Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan Dia berkuasa untuk memberikannya kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya (32).

Seketika itu juga hukuman terlaksana dan Nebukadnezar hidup seperti lembu (33). Akhirnya, setelah lewat waktu yang ditentukan, Nebukadnezar memuji Yang Mahatinggi bahwa "kekuasaan-Nya ialah kekuasan yang kekal dan kerajaan-Nya turun-temurun" (34). Allah berkuasa atas segala makhluk hidup, tidak ada yang dapat menolak tangan-Nya dan menentang-Nya (35).

Nebukadnezar baru dipulihkan setelah ia belajar untuk menyadari bahwa bukan dia yang terhebat, melainkan semuanya berasal dari Allah yang melakukan segala sesuatu sesuai dengan kehendak-Nya. Setelah ia pulih, ia memuji, meninggikan, dan memuliakan Allah sebagai Raja Surga, dan mengakui bahwa segala perbuatan Allah benar dan jalan-jalan-Nya adil, juga bahwa Ia sanggup merendahkan mereka yang congkak.

Ketika Allah menghukum kita, hal itu karena ada yang Allah kehendaki untuk kita pelajari dan taati. Karena itu, belajarlah untuk menerima hukuman yang Allah berikan sebagai ganjaran dan makin berhati-hati untuk tidak terlena dengan keberhasilan kita.

Dengan demikian, kita dapat dipulihkan untuk menjadi pribadi yang tetap rendah hati dan makin diperkenan oleh Allah. [INT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org