Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2025/02/26 |
|
Rabu, 26 Februari 2025 (Minggu ke-7 sesudah Epifani)
|
|
Ketika orang dipercayakan banyak tanggung jawab, ada saja yang sulit untuk mengerjakannya dengan tuntas dan berkualitas. Sering kali yang terjadi, tuntas tetapi tidak berkualitas, atau berkualitas tetapi tidak tuntas. Namun, orang Israel mampu menyelesaikan segala pekerjaan untuk Kemah Suci (32). Tidak sedikit yang dipercayakan kepada mereka dan tidak mudah yang harus mereka kerjakan. Walau demikian, selesailah pembuatan setiap bagian Kemah Suci, yakni tenda dengan segala perlengkapannya (33-34), Tabut Hukum (35), meja (36), kandil (37), mazbah dari emas (38), mazbah dari tembaga (39), tirai (40), dan pakaian imam (41). Semua pekerjaan ini dapat dikatakan tidak mudah bukan karena bahan, ukuran, bentuk, dan posisinya susah dipahami, tetapi karena mereka harus melakukannya dalam keadaan yang sulit. Ketika bangsa Israel diperintahkan untuk membuat Kemah Suci, mereka tidak sedang hidup tenang dan bergelimang harta, tetapi mereka belum lama keluar dari Mesir dan sedang berada dalam perjalanan di padang gurun. Namun, tercatat bahwa mereka melaksanakannya "tepat seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa" (32, 42). Bahkan, lebih dari selesai, apa yang mereka kerjakan memiliki kualitas yang maksimal. Setelah diperiksa oleh Musa, hal itu memang terbukti benar (43). Walaupun banyak tantangannya, bukan hal mustahil bagi umat Israel untuk melaksanakan firman Allah sampai tuntas dengan hasil yang berkualitas. Mari kita belajar dari bangsa Israel untuk konteks kehidupan kita. Dalam pekerjaan yang dipercayakan kepada kita, janganlah kita mengeluh dengan membesar-besarkan tantangan untuk tidak berusaha, dan janganlah juga kita menyerah dengan melebih-lebihkan kelemahan diri kita untuk melempar tanggung jawab. Walau besar tantangan kita, lihatlah apa yang dapat kita lakukan, dan jangan lupa untuk memusatkan segala usaha kita pada Tuhan. Mari, bagi Dia yang telah menjadikan kita milik-Nya dan terus-menerus memberkati kita, tuntaskanlah pekerjaan kita dengan kualitas yang maksimal. [MRG]
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |