Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Sabtu, 25 Oktober 2025 (Minggu ke-19 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2025 | edisi berikut
Sabtu, 25 Oktober 2025 (Minggu ke-19 sesudah Pentakosta)

Bilangan 31:25-54
Semua Menikmati Hasil Jerih Payah

Orang yang bekerja menikmati hasil jerih payahnya sendiri adalah hal yang umum, tetapi nas kita hari ini mengajarkan bahwa mereka yang tidak terlibat langsung juga diberi hak untuk menikmati hasil yang didapatkan.

Nas kita hari ini adalah aturan tentang jarahan yang didapatkan dari musuh yang telah kalah. Jarahan dibagi menjadi dua bagian: setengah jarahan adalah untuk pasukan bersenjata yang telah keluar berperang, dan setengahnya lagi adalah untuk segenap umat (27). Kemudian, dari bagian untuk tentara ada persembahan khusus yang wajib diberikan kepada TUHAN dengan diserahkan kepada imam (28-29). Sedangkan dari bagian yang untuk orang Israel, ada bagian yang harus diserahkan kepada orang Lewi yang bertugas di Kemah Suci (30).

Dengan demikian, kita melihat bahwa hasil jarahan yang didapatkan tidak hanya diberikan kepada pasukan bersenjata yang berperang dan terlibat langsung, tetapi juga kepada orang Israel yang tidak terlibat langsung, dan juga kepada para imam, serta orang Lewi yang melayani TUHAN.

Ini adalah prinsip yang berbeda dengan yang kita kenal dalam keseharian kita. Dunia biasanya hanya memberikan upah kepada orang yang terlibat secara langsung dengan hasil yang dicapai. Mengapa Allah memberikan prinsip seperti ini? Karena sesungguhnya, tidak ada orang yang dapat berhasil tanpa adanya orang-orang dan komunitas yang mendukungnya. Maka adalah adil jika komunitas yang mendukung juga ikut menikmati hasil yang diperoleh. Kita juga perlu memberikan persembahan khusus kepada TUHAN melalui perwakilan-Nya, dalam hal ini adalah gereja.

Manusia memang Allah ciptakan sebagai makhluk sosial, yang tidak dapat hidup seorang diri (bdk. Kej. 2:18). Keberhasilan kita bukan hanya karena jerih payah kita sendiri, tetapi merupakan jerih payah banyak orang, termasuk komunitas kita. Untuk menunjukkan rasa syukur dan terima kasih kita, mari belajar untuk berbagi keberhasilan kita dengan komunitas kita dan memberikan persembahan khusus kepada TUHAN melalui hasil yang kita dapatkan. [INT]


Baca Gali Alkitab 4

Lukas 23:1-12

Yesus menghadapi persidangan yang tidak adil di hadapan Pontius Pilatus dan Herodes Antipas. Orang Yahudi menuduh-Nya menyesatkan bangsa dan menyebut diri-Nya Raja, yang berarti mengeklaim kekuasaan raja. Namun Pilatus tidak menemukan kesalahan apa pun pada-Nya. Untuk menghindari tanggung jawab, Pilatus mengirim Yesus kepada Herodes, yang kebetulan berada di Yerusalem. Herodes, yang penasaran tetapi tidak menghormati Yesus, mengejek-Nya ketika Ia tetap diam, dan mengembalikan-Nya kepada Pilatus. Ironisnya, pertukaran ini mendamaikan Pilatus dan Herodes, yang sebelumnya merupakan musuh.

Terlihat jelas kemurnian Yesus di hadapan tuduhan palsu, keheningan Yesus yang memenuhi nubuat dan pengendalian ilahi, serta kekejaman moral pemimpin yang lebih berfokus pada politik daripada keadilan dan kebenaran.

Apa saja yang Anda baca?
1. Apa yang dilakukan dan dikatakan oleh sidang itu? (1-2)
2. Bagaimana percakapan Pilatus dan Yesus? (3)
3. Apa saja perkataan dan tindakan Pilatus terhadap Yesus (4-7)
4. Apa yang dilakukan Herodes kepada Yesus dan bagaimana tanggapan Yesus? (8-9)
5. Bagaimana sikap imam kepala, ahli Taurat, dan Herodes selanjutnya, dan apa yang mereka lakukan? (10-12)

Apa pesan yang Allah sampaikan kepada Anda?
1. Apa yang Anda pikirkan atau rasakan ketika melihat sikap Yesus di hadapan Pilatus dan Herodes?
2. Bagaimana Yesus menunjukkan sifat keilahian-Nya? 3. Bagaimana seharusnya sikap pemimpin yang baik dan adil?

Apa respons Anda?
1. Melihat banyaknya ketidakadilan, bahkan di tengah umat Tuhan, apa tindakan konkret yang bisa dan akan Anda lakukan?
2. Apa rencana Anda untuk mampu meniru sikap Yesus?

Pokok Doa:
Memohon kekuatan dari Tuhan agar tetap setia pada kebenaran walau ada fitnah, seperti Yesus yang tabah.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Sabtu, 18 Oktober 2025
Lukas 22:63-71
  Arsip
< Oktober 2025 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9956 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org