Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Kamis, 31 Agustus 2017 (Minggu ke-12 sesudah Pentakosta)
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2017 | edisi berikut
Kamis, 31 Agustus 2017 (Minggu ke-12 sesudah Pentakosta)

Ibrani 11:32-40
Iman adalah Sumber Integritas

Integritas adalah konsistensi dalam tindakan yang menunjukkan adanya keselarasan antara keyakinan dan tindakan. Para saksi iman telah membuktikan integritasnya sebagai orang percaya (32). Dengan adanya integritas dalam perbuatannya, mereka mampu menghadapi tantangan dalam hidupnya (33-34). Bagaimana mereka dapat memiliki sekaligus menjaga integritas saat menghadapi tantangan?

Musa, Rahab, Gideon, Barak, Simson, Yefta, Daud, Samuel, dan para nabi menjaga integritasnya dengan menyatakan kehendak Allah. Mereka berpegang teguh pada iman dan kebenaran Allah. Lagi pula integritas yang mereka bangun tidak tumbuh secara instan. Waktu, komitmen, penyangkalan diri, tekad, dan disiplin, semuanya itu membutuhkan proses yang panjang. Di antara semuanya itu, iman kepada Allah menempati pusat dari integritas mereka. Berdasarkan iman, keyakinan, dan pengharapan itulah, mereka dapat bertahan melewati berbagai rintangan kehidupan yang panjang dan melelahkan (37).

Hidup berintegritas mencakup kesatuan hati, pikiran, dan pola kehidupan yang sejalan dengan rencana dan kehendak Allah. Tantangan sebesar apa pun tidak dapat menghambat umat Allah hidup sebagai umat yang kudus dan menjadi berkat bagi bangsa-bangsa (Yes. 49:6b). Sebab, Allah memanggil kita untuk menyatakan kebaikan-Nya pada dunia. Ketika kita sungguh-sungguh berusaha melakukan prinsip tersebut, disadari atau tidak, integritas mulai terbentuk dan menyatu dalam hati, jiwa, serta pikiran kita.

Mulailah dengan hal-hal kecil dan sederhana. Apa pun yang terjadi, di mana pun kita berada, hadirkanlah kebaikan Allah dalam hidup kita. Jangan biarkan kenyataan dan kesulitan hidup menghambat kita menunjukkan jati diri sebagai umat Allah. Sebab, kita memiliki pengharapan yang benar, yaitu hidup dalam kasih Allah (40).

Marilah kita selalu setia kepada Allah. Karena tidak pernah berubah kasih-Nya terhadap umat-Nya. Bersyukurlah atas pemeliharaan Allah yang sempurna dalam kehidupan kita. [JS]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Senin, 12 Mei 2025
Bilangan 15:32-36
  Arsip
< Agustus 2017 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31    
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org