Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Senin, 22 Juni 2015
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 06/Edisi 2015 | edisi berikut
Senin, 22 Juni 2015

1 Raja-raja 1:1-27
Ambisi yang salah

Judul: Ambisi yang salah
Ambisi tidaklah selalu buruk. Namun jadi bermakna negatif bila dikaitkan dengan motivasi mementingkan diri sendiri, sehingga akhirnya menghalalkan segala cara. Itulah yang kita bisa lihat dari Adonia dalam bacaan hari ini.

Secara garis keturunan, Adonia bisa saja menjadi putra mahkota. Setelah Amnon (2Sam. 13:28-29) dan Absalom (2Sam. 18:9-15) terbunuh, Adonia merupakan garis keturunan terdekat untuk menjadi putra mahkota. Sementara Salomo adalah anak bungsu Daud. Namun, nabi Natan dan para pahlawan yang selama ini mendukung kepemimpinan Daud, tidak tinggal diam melihat ambisi Adonia yang berbahaya itu. Maka Natan bersama Batsyeba mengingatkan raja Daud mengenai janji yang pernah ia berikan bahwa Salomolah yang akan mewarisi takhtanya (1Raj. 1:11-21). Mengapa Daud memilih Salomo sebagai pewaris? Karena Salomo merupakan anak yang dikasihi Allah, yang merupakan tanda anugerah (2Sam. 12:24-25; "Yedida" berarti yang dikasihi Allah; "Salomo" berarti syalom/damai sejahtera).

Mungkin saja Adonia menyadari hal itu. Namun, Adonia memiliki ambisi untuk menggantikan Daud. Ambisi yang sebenarnya sah-sah saja, ternyata hendak diwujudkannya dengan cara tidak terpuji. Ini jadi membongkar motivasi Adonia menjadi raja, yaitu mendapatkan kekuasaan. Andai Adonia berhasil, bisa dibayangkan bagaimana ia akan menyingkirkan semua orang yang berpotensi menjadi saingannya, sebagaimana yang sudah diantisipasi oleh Natan (12, 21). Mengapa cara Adonia salah? Karena selama Daud menjadi raja, tindakan Adonia mengangkat diri sebagai raja merupakan tindakan makar! Seolah-olah Adonia menganggap Daud sudah mati, sehingga ia berhak naik takhta! Kecuali jika Daud mengangkatnya sebagai raja bersama (co-regency).

Belajar dari Adonia, jangan biarkan ambisi dengan motivasi salah menguasai Anda. Karena tindakan menghalalkan segala cara tidak berkenan kepada Tuhan. Anda akan hancur olehnya. Sebaliknya, puaskan diri Anda dengan apa yang Tuhan percayakan untuk Anda.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 15 Mei 2025
Bilangan 17
  Arsip
< Juni 2015 >
M S S R K J S
  1 2 3 4 5 6
7 8 9 10 11 12 13
14 15 16 17 18 19 20
21 22 23 24 25 26 27
28 29 30        
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org