Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 29 April 2015
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 04/Edisi 2015 | edisi berikut
Rabu, 29 April 2015

Bilangan 20
Memaknai warna kehidupan

Judul: Memaknai warna kehidupan
Dalam pasal 20 ini, ada tiga peristiwa penting yang mewarnai kehidupan umat.Pertama, pertengkaran Musa dan Harun dengan umat yang mengakibatkan Allah harus menghukum mereka berdua karena tidak menunjukkan hormat mereka kepada Allah di depan Israel (2-13). Dipicu oleh gerutuan umat, Musa dan Harun kehilangan kendali. Kita belajar bahwa pemimpin rohani seharusnya lebih menaati perintah Tuhan daripada mengikuti emosinya.Meski sangat manusiawi, tetapi seorang pemimpin mendapatkan tuntutan dari Allah yang lebih berat daripada tuntutan-Nya kepada umat.

Peristiwa kedua ialah, Israel ditolak oleh ‘saudara’ senenek moyang mereka, Edom untuk melewati tanah mereka (14-21). Walau bersaudara, kedua bangsa ini juga kerap bermusuhan. Umat belajar untuk bersabar mengikuti pimpinan Tuhan. Sikap yang sabar itu menghindarkan perang antarsaudara.Kesabaran sesungguhnya membuat kita lebih bijak dalam melihat kemana Tuhan sedang memimpin hidup kita.Sabar membuat kita tidak mengandalkan emosi saja, tetapi logika yang sehat ikut bekerja.

Peristiwa ketiga ialah Israel menangisi kematian Harun, imam besar mereka (22-29). Ironis memang, pada awal bacaan terkesan bahwa kematian Miryam tidak terlalu menimbulkan duka mendalam (1). Mungkin kehilangan Harun mengingatkan mereka akan hukuman Tuhan atas Harun dan Musa yang tidak boleh masuk ke tanah perjanjian. Kematian Harun menandai peralihan kepemimpinan dari Harun kepada Eleazar.

Hidup selalu berwarna-warni. Suka duka silih berganti.Kadang lancar, kadang terhambat kesulitan. Bagaimana menjalani hidup yang terus berubah warna tersebut? Mari belajar dari Israel. Yang pasti harus kita yakini ialah Allah beserta kita, sama seperti Dia menyertai Israel. Serahkan kepemimpinan hidup kepada-Nya. Belajar sabar menghadapi kesulitan. Gunakan hati dan pikiran yang ditundukkan pada kehendak-Nya. Percaya bahwa Tuhan tidak pernah keliru memimpin hidup kita.

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 15 Mei 2025
Bilangan 17
  Arsip
< April 2015 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30    
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org