Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Sabtu, 1 Oktober 2011
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2011 | edisi berikut
Sabtu, 1 Oktober 2011

Yesaya 2:6-22
Hari Tuhan

Judul: Hari Tuhan
Di tengah-tengah kejahatan bangsa Israel yang begitu kelam dan kenyataan penghukuman yang di depan mata, pasal 2 memberi secercah harapan bahwa satu saat Tuhan akan memulihkan dunia kepada tatanan yang seharusnya. Nas hari ini dirangkai seputar ayat 11 dan 17 "Hanya TUHAN sajalah yang mahatinggi pada hari itu" dengan klimaks yang dahsyat, agung dan megah di ayat 21.

Manusia menaruh kepercayaan pada banyak hal yang kasat mata: kekayaan, kekuatan militer, juga kepada hal-hal religius. Namun, bagian pertama nas ini (6-11) memaparkan bahwa semuanya sia-sia belaka. Orang Israel yang minder dan kehilangan jati dirinya ini merasa mereka harus menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar, beradaptasi dengan tetangga-tetangga mereka dan alih-alih menjadi saksi Tuhan, mereka malah mengikuti gaya hidup tetangga-tetangga mereka. Ini hanyalah keamanan sesaat. Hari Tuhan akan datang dan mereka akan diliputi rasa takut yang besar. Ayat 10 mengingatkan kita pada kondisi Israel sebelum Tuhan membangkitkan Gideon (Hak. 6:2, 11). Mereka begitu takut dan tak berdaya menghadapi orang Midian sampai-sampai mereka membangun bunker-bunker di gua-gua.

Bagian berikutnya menggambarkan kedahsyatan hari kedatangan Tuhan: bukan saja manusia merasakan akibat dosa mereka, segala benda mati yang menjadi alasan manusia untuk berbangga akan dibabat oleh Tuhan. Penyataan diri Tuhan ini begitu total dan menyeluruh sehingga pohon, gunung, bukit, menara, tembok benteng, kapal, semua sumber kebanggaan manusia akan turut dihukum karena kesombongan dan keangkuhan manusia.

Apa yang terjadi pada manusia di hari itu? Ia akan terhenyak melihat kenyataan bahwa dirinya bukanlah apa-apa dan bukan siapa-siapa di hadapan Tuhan. Segala keangkuhannya harus ditelannya: ke tempat-tempat hina ia harus berlindung. Selagi masih ada kesempatan, sadarilah siapa kita di hadapan Tuhan. Rendahkan diri dan berserahlah kepada-Nya. Melalui perilaku dan sikap hidup kita, tunjukkanlah bahwa "hanya TUHAN saja yang mahatinggi."

Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2011/10/01/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Jumat, 16 Mei 2025
Bilangan 18
  Arsip
< Oktober 2011 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30 31          
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org