Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Selasa, 3 Mei 2011
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 05/Edisi 2011 | edisi berikut
Selasa, 3 Mei 2011

Kejadian 8:1-14
Menanti Karya Allah

Judul: Menanti Karya Allah
Kita tahu bahwa menunggu merupakan pekerjaan yang menjemukan. Apalagi zaman ini memicu orang untuk melakukan segala sesuatu secara instan.

Nuh dan keluarganya sudah terombang-ambing di dalam bahtera selama seratus lima puluh hari (3). Tanpa peralatan navigasi dan tanpa seorang pun yang memiliki keahlian berlayar di dalam bahtera itu. Sungguh Allah menyertai mereka.

Meski selamat dari air bah, tetapi mereka belum kembali ke kehidupan mereka semula. Lalu Tuhan menghentikan hujan serta menyurutkan air bah hingga bahtera itu kandas di pegunungan Ararat. Puncak-puncak gunung pun mulai terlihat (1-5). Meski demikian mereka masih harus menunggu sampai Tuhan membebaskan mereka. Namun Nuh tidak tinggal diam. Ia ingin mengetahui perkembangan situasi di luar bahtera. Untuk itu ia melepaskan seekor burung gagak (7), lalu burung merpati (8-9). Namun belum ada tanda-tanda bahwa air telah surut. Nuh masih harus menunggu (10-12) sampai ada tanda bahwa bumi telah kering. Dan terbukti kemudian bahwa burung merpati yang dilepaskan oleh Nuh tidak kembali lagi ke dalam bahtera (11-12). Walau demikian Nuh tidak serta merta keluar dari bahtera. Ia masih harus menantikan perintah Allah untuk meninggalkan bahtera itu.

Penantian Nuh di dalam bahtera dan kesabarannya menunggu Allah membebaskan dia beserta keluarganya, menjadi teladan penting bagi kita.

Tidak banyak orang yang bersedia menunggu Allah menyatakan karya-Nya dan tidak banyak orang yang mau berdiam saat Allah memproses mereka. Kebanyakan orang menginginkan doanya cepat terjawab, tanpa merasa perlu tahu bahwa Allah punya maksud membentuk pribadi dalam proses penantian jawaban doa. Ada juga aktivis gereja yang ingin cepat mahir membawakan renungan dengan mempelajari tekhniknya, tetapi tidak mau sediakan waktu untuk menelaah Alkitab secara saksama, melalui metode Baca Gali Alkitab, misalnya. Padahal Alkitablah pokok khotbahnya.

Anda sedang mengharapkan Allah menantikan karya-Nya di dalam hidup Anda? Nantikanlah dengan penuh ketekunan di dalam doa.

Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2011/05/03/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Jumat, 6 Juni 2025
Ibrani 1:1-4
  Arsip
< Mei 2011 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org