Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 23 November 2005
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 11/Edisi 2005 | edisi berikut
Rabu, 23 November 2005

Wahyu 13:1-18
Kuasa tipu daya

Judul: Kuasa tipu daya

Tujuan utama hidup manusia adalah menyembah dan melakukan kehendak Allah. Manusia gagal memenuhi panggilan tersebut, sebaliknya menjadikan diri sendiri tuan atas hidup dan melakukan hasrat dosa semata. Manusia melawan Allah akibat manusia pertama menyambut bujuk rayu Iblis. Hanya orang yang mengizinkan Yesus memperbarui dan mengubah kehidupan mereka yang sanggup memenuhi tujuan ilahi tersebut.

Wahyu menelanjangi usaha Iblis meningkatkan pengaruh agar manusia terus berontak melawan Allah. Iblis memakai 2 cara. Pertama, melalui binatang buas lambang kekuasaan yang mengendalikan kehidupan puncak (tahkta) dan memakai pengaruh-pengaruh religi (hujat dan tidak mati, lih. ayat 1-7). Kedua, melalui binatang buas yang bertanduk seolah nabi bagi binatang pertama (ayat 11- 18). Binatang pertama melakukan serangan dan tekanan yang membahayakan orang beriman untuk meruntuhkan iman mereka (ayat 7). Tetapi, kejahatan Iblis terbatas karena harus seizin Allah (ayat 10a) dan firman Allah terus mengingatkan orang beriman agar tabah dan tekun beriman (ayat 10b). Iblis berhasil menipu sebagian besar umat manusia mengikuti dia dan menolak menyembah Allah.

Lebih bahaya daripada aniaya adalah tipu daya Iblis. Sebagian besar penduduk bumi menyembah (ayat 14), membangun berbagai penyembahan berhala (ayat 14b), dan akhirnya dimeterai sebagai milik Iblis (ayat 16-17). "Tritunggal" laknat berhasil menipu manusia. Naga atau ular tua (ayat 15), memberi kuasa agar binatang buas (ayat 1- 4) tidak mati meski sudah terluka berat dan nabi palsu, yaitu binatang lain menghasut orang dunia untuk Iblis (ayat 16-17). Mereka meniru Allah dan Yesus Kristus (ayat 18). Akan tetapi, hanya Yesus yang memiliki tujuh Roh Allah, yang memegang tujuh kaki dian, dan yang berhak membuka tujuh meterai Allah (777, lih. pasal 1:12, 19).

Camkan: Persekongkolan Iblis itu tidak lebih hanya 666, bukan 777. Iblis tidak mungkin mencapai kesempurnaan dan kepenuhan Allah dalam Yesus Kristus.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Selasa, 20 Mei 2025
Bilangan 20:22-29
  Arsip
< November 2005 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30      
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org