Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2021/06/11

Jumat, 11 Juni 2021

Bacaan   : LUKAS 11:37-54
Setahun : Nehemia 13
Nas       : "Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat, sebab kamu telah mengambil kunci pengetahuan; kamu sendiri tidak masuk ke dalam dan orang yang berusaha untuk masuk ke dalam kamu halang-halangi." (Lukas 11:52)

Prinsip Sehat Hidup Sehat

Seseorang mendapat undangan makan malam. Betapa girangnya ia melihat seorang pelayan membawa nampan berisi cangkir keramik dengan ukiran memesona. Segera setelah terhidang di meja, sang tuan rumah mempersilakannya untuk minum. Namun betapa kecewanya ia mendapati aroma kecoa yang tercium menyengat saat cangkir itu diangkatnya.

Tampak bersih, indah dan menarik dari luar namun tidak demikian kondisi dalamnya. Inilah yang menjadi perhatian Yesus akan sikap ahli Taurat. Mereka rajin mempelajari arti firman namun tidak melakukannya. Mereka hanya menggunakan Taurat untuk membebani orang lain. Mereka mengedepankan tradisi, peraturan, ibadah dan kesalehan yang berorientasi pada diri sendiri. Yesus pun menegur mereka karena menekankan hal yang remeh namun abai pada hal yang penting dalam hukum Taurat.

Untuk apa memelihara aturan dan membela arti firman jika dibalik semua itu tersembunyi hati yang dingin terhadap Allah dan sesama? Apa artinya tampak saleh, sopan, baik dan terpuji jika hanya kepalsuan tanpa kasih dari dalam hati? Perbuatan memang harus bersih, namun hati harus bersih juga. Kesucian harus berawal dari hati, untuk kemudian mewujud dalam tindakan. Jangan sampai perbuatan baik dan sikap yang manis dilakukan untuk mencari pujian orang lain. Menggali dan menafsirkan firman tanpa menghidupinya hanya menjadi kegiatan yang memuakkan hati Allah. Dan bersikap tidak taat kepada firman sama saja membunuh firman. Karena itu jangan sampai kita memiliki doktrin yang sehat namun hidup kita sesat! --EBL/www.renunganharian.net

MEMILIKI SEMANGAT MEMELIHARA PRINSIP YANG SEHAT
HANYA MENJADI KESIA-SIAAN JIKA HIDUP KITA MASIH SESAT.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org