Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2001/06/07

Kamis, 7 Juni 2001

Bacaan   : 1 Petrus 3:1-6
Setahun : Mazmur 40-42
Nas       : Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah;... Tuhan melihat hati (1 Samuel 16:7)

ORANG YANG MENAWAN

Kitab Suci tidak mengatur bahwa kita mesti menilai orang berdasarkan penampilan. Tidak sepatutnya kita menilai seseorang dari baik buruknya wajah, indah tidaknya rambut, sehat tidaknya tubuh, atau bagus tidaknya pakaian yang dikenakan.

Tetapi jangan salah paham dulu terhadap saya. Saya tidak menganjurkan Anda membiarkan rambut yang kotor, tubuh yang lemah, atau pakaian yang usang. Saya juga tidak mengatakan bahwa kecantikan adalah hal yang buruk. Hanya saja saya prihatin dengan cara saya yang kerap menilai orang dari sisi luarnya. Saya cenderung menilai orang dari struktur tulang di wajah mereka atau dari pakaian yang mereka kenakan. Memang mudah bagi kita untuk menyukai seseorang yang tampan atau cantik, yang memakai pakaian dengan model terbaru. Saya cenderung melihat seseorang secara lahiriah, yakni pada kualitas luarnya, dan bukannya berusaha melihat sebagaimana Allah melihat.

Nilai sejati seseorang sesungguhnya tidak ditentukan oleh penampilan luarnya. Dalam Alkitab dikatakan, "Manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi Tuhan melihat hati" (1 Samuel 16:7). "Manusia batiniah yang tersembunyi-lah" yang dinilai Allah (1 Petrus 3:4).

Orang tidak harus lebih dulu menarik secara fisik untuk dapat bersaksi tentang Allah, untuk menjadi tidak egois, pemaaf, dan berbelas kasihan. Tidak dibutuhkan wajah seorang model untuk mengembangkan sikap pengendalian diri, kesabaran, kebijaksanaan, dan keberanian. Sesungguhnya semua ini merupakan kualitas seseorang yang sungguh menawan -- MRD II

TAK ADA YANG LEBIH MENAWAN
SELAIN MENJADI SERUPA DENGAN KRISTUS

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org