Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2024/11/21 |
|
Kamis, 21 November 2024 Bacaan : 2 KORINTUS 8:1-15 Setahun : Kisah Para Rasul 21-23 Nas : Sebab, jika kamu rela untuk memberi, pemberianmu akan diterima, berdasarkan apa yang ada padamu, bukan berdasarkan apa yang tidak ada padamu. (2 Korintus 8:12)
|
|
Suatu malam ada kawan kami bertamu. Dia minta sumbangan untuk acara yang diadakan di gerejanya. Saya dan istri sepakat menyumbang sekian rupiah. Saat sumbangan sudah diterima dia berkomentar, "Kalau segini kurang, Bos. Si A sumbang sekian, si B sumbang sekian. Tambahin dong." Saya kurang nyaman dengan sikapnya, karena itu saya jawab nominal itu yang rela saya beri. Selebihnya saya tidak rela memberi. Selayaknya kita memberi berdasarkan kerelaan hati, bukan karena tidak enak hati, apalagi dengan berat hati. Jangan sampai karena orang yang meminta kita memberi "memanas-manasi" dengan mengatakan orang lain memberi lebih banyak, kita memberi lebih banyak dari mereka tanpa kerelaan, melainkan demi gengsi. Paulus meminta kita agar belajar dari jemaat Makedonia. Kondisi mereka memang sedang sulit, tapi mereka memberi dengan rela hati. Tak ada yang memaksa mereka memberi, karena hati mereka kaya dalam kemurahan. Paulus juga menekankan agar apa yang kita berikan berdasarkan apa yang ada pada kita, bukan berdasarkan pada apa yang tidak kita miliki. Karena itu, saat hendak memberi, sesuaikan dengan kemampuan. Jangan sampai setelah memberi, kita bertengkar dengan pasangan karena ada beberapa kebutuhan yang akhirnya tidak terbeli. Jangan pernah memaksakan diri memberi demi gengsi, demi dipandang hebat oleh sesama, atau karena tahu orang lain memberi banyak. Berilah dengan rela hati, sehingga berapa pun pemberian kita, itu menjadi berkat dan sukacita bagi diri sendiri maupun orang lain. --RTG/www.renunganharian.net KITA HENDAKNYA MEMBERI BERDASARKAN KERELAAN HATI, BUKAN
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |