Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1997/10/12 |
|
Minggu, 12 Oktober 1997 Bacaan : Ulangan 6:6-25 Setahun : Maleakhi 1-4 Nas : Perhatikanlah segala perkataan yang kuperingatkan kepadamu pada hari ini, supaya kamu memerintahkannya kepada anak-anakmu untuk melakukan dengan setia (Ulangan 32:46)
|
|
Sebuah restoran pizza terkenal yang melayani anak-anak mengiklankan dirinya sebagai "tempat seorang anak dapat menjadi seorang anak." Sebenarnya, seorang anak selalu dapat menjadi seorang anak di mana saja. Namun membangun dunia bagi seorang anak bukanlah sekadar membiarkan seorang anak menjadi seorang anak. Orangtua harus memahami tanggung jawab mereka dalam membimbing anak itu. Dan untuk itu kita perlu melihat apa yang Alkitab katakan mengenai tanggung jawab orangtua: * Orangtua harus mengajarkan kebenaran Allah (Ulangan 4:9, 32:46). * Orangtua harus mendisiplin anak-anak dengan kasih karena mereka belum dewasa dan memerlukan bimbingan (Amsal 22:15, 29:15). * Orangtua tidak boleh membangkitkan amarah di hati anak-anaknya (Efesus 6:4). * Keputusan orangtua yang bijaksana membawa berkat bagi anak-anaknya (Ulangan 30:19,20). * Orangtua yang saleh mengajar anak-anaknya untuk taat (Efesus 6:1; 1Timotius 3:4). * Orangtua yang melatih anak-anaknya dengan setia dapat meyakini bahwa usaha mereka tidaklah sia-sia (Amsal 22:6) Di atas semua itu, untuk membangun dunia bagi seorang anak, rumah Anda harus menjadi tempat bagi setiap anggota keluarga untuk saling melayani dengan kasih Allah (Galatia 5:13). Dan tidak ada bedanya membeli pizza sekarang atau tidak! [JDB]
TANGGUNG JAWAB TERBESAR ORANGTUA
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |