Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2021/09/02 |
|
Kamis, 2 September 2021 Bacaan : MARKUS 2:1-12 Setahun : Yehezkiel 5-9 Nas : Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu, "Hai anak-Ku, dosa-dosamu sudah diampuni!" (Markus 2:5)
|
|
Melihat iman "mereka", Tuhan menolong si Lumpuh (ay. 5). Siapa "mereka" yang dimaksudkan? Semua yang hadir? Si Lumpuh dan orang-orang yang membawanya? Hanya orang-orang yang membawa si Lumpuh? Rupanya harus ada kejelasan tentang hal penting itu. Mari kita cermati. Menurut ayat 4, "mereka" itu adalah orang-orang yang membuka atap, dan menurunkan si Lumpuh ke hadapan Tuhan. Siapa orang-orang itu? Ayat 3 menuliskan, "Orang-orang datang membawa kepada-Nya seorang lumpuh." Berarti, yang disebut "mereka" adalah orang-orang yang membawa si Lumpuh kepada Tuhan. Hanya mereka. Si Lumpuh tak termasuk. Dan, melihat iman orang-orang yang membawa si Lumpuh itu, Tuhan berkenan menyembuhkan si Lumpuh (ay. 5). Tak percayakah si Lumpuh kepada Tuhan? Bisa percaya, bisa juga tidak. Jika si Lumpuh tak percaya, mengapa Tuhan menolongnya? Justru itulah intinya. Orang sangka, Tuhan hanya menolong yang percaya kepada-Nya. Tetapi, firman Tuhan menyatakan: Entah si Lumpuh percaya atau tidak, melihat iman orang-orang yang membawanya kepada-Nya, Tuhan berkenan menolong si Lumpuh. Apakah arti semua itu? Rahmat Tuhan itu sungguh tak terbatas, menjangkau semua orang, melampaui batas-batas pikiran manusia. Itulah Injil, kabar baik bagi semua orang. Jika orang yang tidak percaya dirundung masalah, dan orang-orang percaya mau membawanya dalam doa kepada-Nya, sungguh, Tuhan berkenan menolongnya. Melihat iman mereka yang percaya, Tuhan berkenan menolong. Luar biasa kasih Tuhan. --EE/www.renunganharian.net ACAP KALI, KITA MASIH TERKEJUT KETIKA KASIH TUHAN TERNYATA MELAMPAUI
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |