Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2021/06/17 |
|
Kamis, 17 Juni 2021 Bacaan : LUKAS 9:22-27 Setahun : Ayub 9-12 Nas : "Karena siapa saja yang mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi siapa saja yang kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya." (Lukas 9:24)
|
|
Sejak kita lahir sampai mati, pasti kita pernah mengalami berbagai kehilangan. Kehilangan itu bisa secara fisik maupun materi. Semakin tua, gigi satu per satu mulai tanggal, rambut rontok, kekuatan melemah, tidak sekuat waktu muda. Kita kehilangan anggota keluarga karena kematian. Secara materi, kita kehilangan harta, rumah, atau uang karena berbagai sebab. Lahir ke dunia tidak membawa apa-apa, mati pun tidak membawa apa-apa. Sedih saat kehilangan hal-hal berharga itu boleh, tapi jangan terlalu lama. Yesus sudah menanggung banyak penderitaan dan ditolak, Yesus sudah menjalani salib dan mati demi menebus dosa kita. Para rasul memikul salibnya masing-masing dan kehilangan nyawa mereka, karena tetap setia mengikut Yesus. Jadi, kalau kita saat ini kehilangan kenyamanan, teman, atau keuntungan karena setia mengikut Yesus, tetaplah bersukacita. Kalau pun kita harus kehilangan nyawa karena Yesus, jangan pernah menyesal. Jika kehilangan nyawa merupakan konsekuensi dalam mengiring Kristus, percayalah, Dia pasti menopang kita untuk mampu menanggungnya. Jangan pernah menggadaikan iman kita, sebab Kristuslah Juru selamat hidup kita. Mendapatkan dan akhirnya kehilangan itu biasa terjadi. Kehilangan barang, uang atau pekerjaan masih bisa dicari, tapi jangan pernah kehilangan iman kepada Yesus. Tetaplah setia mengikut Yesus, meski kita harus kehilangan hal-hal berharga dalam hidup. Lebih baik kita kehilangan hal-hal duniawi, daripada kehilangan iman kepada Yesus. --RTG/www.renunganharian.net KITA SEBETULNYA SUDAH TERBIASA DENGAN BERBAGAI KEHILANGAN,
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |