Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2025/05/09 |
|
![]() |
|
Jumat, 9 Mei 2025 Bacaan : 1 SAMUEL 13 Setahun : 1 Tawarikh 25-27 Nas : Kata Samuel kepada Saul, "Sungguh bodoh tindakanmu itu! Engkau tidak menaati perintah Tuhan, Allahmu, yang dititahkan-Nya kepadamu. Tadinya Tuhan hendak mengokohkan kerajaanmu atas Israel untuk selamanya. (1 Samuel 13:13)
|
|
Di tengah lembah yang sunyi ada seorang tukang kayu yang dengan tekun mengukir sebuah perahu kayu. Cahaya matahari mengiringi kerja kerasnya untuk terus memperbaiki detail-detail kecil yang dapat membuat perahunya sempurna. Ia paham bahwa ada sesuatu yang berharga yang tersembunyi di dalam kerja keras, kesabaran, dan ketaatan yang terus-menerus. Dalam 1 Samuel 13, kita melihat bagaimana iman, kesabaran, dan ketaatan Saul diuji ketika ia harus menunggu Samuel untuk mempersembahkan kurban sebelum melanjutkan peperangan melawan orang Filistin. Namun, ketika Samuel tidak segera tiba, Saul menjadi gelisah dan bertindak secara impulsif dengan mempersembahkan kurban itu sendiri. Saul terlalu tergesa-gesa ketika menghadapi situasi sulit yang pada akhirnya membawa konsekuensi buruk bagi dirinya sendiri dan orang Israel. Meskipun Saul adalah seorang raja yang dipilih, kepanikannya mengalahkan ketaatannya kepada Allah. Kisah Saul mengajarkan kepada kita betapa pentingnya ketaatan terhadap kehendak Allah, bahkan dalam situasi-situasi sulit sekalipun. Terkadang, kita mungkin merasa frustrasi atau terburu-buru ingin mencari solusi ketika kita dihadapkan pada ketidakpastian. Namun, kita harus ingat bahwa Tuhan memiliki rencana dan waktu-Nya sendiri yang sempurna. Mari belajar memercayai rencana Allah dan tidak membiarkan keputusasaan mengambil alih ketaatan kita kepada kehendak Allah. Dengan berpegang teguh pada-Nya, kita akan mengalami kemuliaan dalam ketaatan dan kesetiaan kita. --STP/www.renunganharian.net KETAATAN KEPADA TUHAN ADALAH KUNCI UNTUK MENGUNGKAPKAN
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
![]() |
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |