Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2021/03/09 |
|
Selasa, 9 Maret 2021 Bacaan : 2 KORINTUS 5:1-10 Setahun : Ulangan 24-27 Nas : Selama kita di dalam kemah ini, kita mengeluh, karena kita rindu mengenakan tempat kediaman surgawi. (2 Korintus 5:2)
|
|
Sewaktu SMP, saya mengikuti kegiatan pramuka yang salah satu aktivitasnya adalah berkemah. Bagi saya, berkemah tidaklah nyaman. Mau mandi dan buang air, harus menempuh perjalanan cukup jauh; tidur dalam kemah beralas terpal tanpa kasur; harus memasak, mencuci, membersihkan tenda sendiri dan mengikuti setiap acara tepat waktu. Namun demikian, aktivitas ini sangat berguna untuk melatih karakter kita agar lebih mandiri, disiplin dan bisa bekerja sama dengan orang lain. Paulus mengibaratkan kehidupan di bumi ini seperti kehidupan dalam kemah. Selama kita di dalam kemah ini, kita mengeluh, karena kita rindu mengenakan tempat kediaman surgawi (ay. 2), terlebih suka kita beralih dari tubuh ini untuk menetap pada Tuhan (ay. 8). Kita mengeluh oleh beratnya tekanan, tetapi Allahlah yang justru mempersiapkan kita untuk hal itu dan mengaruniakan Roh sebagai jaminan segala sesuatu yang telah disediakan bagi kita (ay. 4-5). Rick Warren mengatakan, hidup adalah persiapan untuk kekekalan. Di dunia ini Allah ingin melatih kita untuk hidup dalam kekekalan. Tuhan lebih tertarik kepada karakter kita daripada kesuksesan kita, kesucian hidup daripada kesenangan. Tujuannya adalah pertumbuhan karakter, keserupaan kepada Kristus. Sebab itu, selama hidup di bumi ini, marilah kita hidup berkenan kepada-Nya dengan memiliki karakter seperti Yesus. Sebab kita harus menghadap takhta pengadilan Kristus. Agar supaya memperoleh apa yang patut diterima sesuai dengan apa yang kita lakukan dalam hidup ini, baik ataupun jahat (ay. 9-10). --IN/www.renunganharian.net PERGUNAKANLAH HIDUP DI DUNIA SEBAGAI KESEMPATAN
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |