Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2014/01/04 |
|
Sabtu, 4 Januari 2014 Bacaan : 2 Samuel 5:1-5 Setahun : Kejadian 10-12 Nas : Daud berumur tiga puluh tahun, pada waktu ia menjadi raja; empat puluh tahun lamanya ia memerintah. (2 Samuel 5:4)
|
|
Berapa lama waktu untuk membuat secangkir kopi? Tidak lebih dari sepuluh menit. Tetapi, perjalanan biji kopi sampai menjadi minuman nikmat itu bisa jadi perlu bertahun-tahun. Seorang pemilik toko kopi di Bandung, misalnya, menyimpan biji kopi robusta selama lima tahun dan biji kopi arabika selama delapan tahun untuk mendapatkan biji kopi yang berkualitas. Saat ini banyak hal dapat dilakukan dengan lebih cepat dan lebih mudah, menghasilkan berbagai produk instan yang disukai banyak orang. Namun, hal itu tidak menjamin produk yang dihasilkan berkualitas lebih baik. Dalam banyak hal, waktu dan proses mutlak diperlukan untuk membuahkan hasil yang bermutu unggul. Salah satu contohnya adalah masa persiapan seseorang yang dipakai Tuhan. Daud, misalnya, diurapi menjadi raja di 1 Samuel 16. Saat itu kemungkinan ia masih remaja. Baru 21 pasal kemudian, dalam perikop hari ini, ketika ia berumur 30 tahun (ay. 4), setelah mengalami berbagai peristiwa yang membentuk karakternya, ia ditetapkan menjadi raja atas seluruh Israel dan Yehuda (ay. 5). Tuhan pun tidak tinggal diam dalam hidup kita. Dia mempersiapkan kita tampil sebagai pribadi yang kuat dan cakap untuk mengerjakan pelayanan-Nya. Tidak jarang, seperti biji kopi yang disimpan bertahun-tahun sebelum menjadi secangkir kopi yang nikmat, Tuhan "menyimpan" Anda dalam proses pembentukan, agar dapat melayani secara lebih efektif lagi. Sekalipun prosesnya mungkin berlangsung lama dan tidak mudah, nikmatilah! -- Okky Sutanto /Renungan Harian KENIKMATAN SUKSES TAK AKAN SEMPURNA TANPA ADANYA PROSES.
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |