Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Minggu, 28 Juli 2019
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 07/Edisi 2019 | edisi berikut
Minggu, 28 Juli 2019

Bacaan   : 1 Samuel 18:6-14
Setahun : Pengkhotbah 5-8
Nas       : Sejak hari itu maka Saul selalu mendengki Daud. (1 Samuel 18:9)

Dipicu Satu Nyanyian

Kisah tentang kedengkian Saul kepada Daud sudah lama saya dengar. Namun, suatu hari ketika membaca dengan perlahan kisahnya, saya terkejut karena Saul ternyata membenci Daud hanya karena mendengar satu nyanyian. Isi nyanyian dari para perempuan yang membandingkan prestasi perang Saul dan Daud, ternyata menyebalkan hati Saul (ay. 8). Sejak itu pula, Saul selalu mendengki Daud sampai akhir hayatnya.

Apa yang menjadi masalah Saul? Ia sukar menerima ketika prestasinya dalam peperangan sepertinya diabaikan, karena Daud dianggap lebih hebat dibandingkan dengan dirinya. Padahal faktanya tidak demikian. Tak ada seorang pun mencela atau mengabaikan jasanya. Saul hanya gagal membendung iri hatinya, sekaligus memiliki kekhawatiran berlebihan terkait statusnya sebagai raja. Ia khawatir Daud akan menggantikannya sebagai raja Israel (ay. 8). Pikiran paranoid seperti ini tanpa sadar terkadang juga menghinggapi kita. Ketika kita mendengar rekan kerja sekantor mendapat pujian melebihi pujian yang kita terima, apakah hati kita bisa tetap tenang? Ketika tanpa sadar pasangan kita memuji orang lain, sedangkan kita tidak bisa melakukan hal itu dengan baik, apakah pikiran kita tetap positif?

Ketika hal-hal di atas terjadi, kita perlu berhati-hati karena "virus kedengkian" yang menguasai Saul, berpotensi menguasai diri kita pula. Abaikan saja hal tersebut dan berfokuslah pada sesuatu yang dapat kita lakukan dengan sangat baik. Masakan jika kita mampu menjaga konsistensi dalam hal prestasi, tak ada orang yang menghargai kita? Tak mungkin! --GHJ/www.renunganharian.net

KETIKA KEDENGKIAN MENGUASAI, PIKIRAN
DAN TINDAKAN PUN DAPAT TAK TERKENDALI.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Jumat, 16 Mei 2025
Cukup (IBRANI 13)
  Arsip
< Juli 2019 >
M S S R K J S
  1 2 3 4 5 6
7 8 9 10 11 12 13
14 15 16 17 18 19 20
21 22 23 24 25 26 27
28 29 30 31      
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org