Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Jumat, 18 Agustus 2017
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2017 | edisi berikut
Jumat, 18 Agustus 2017

Bacaan   : Yesaya 43:8-21
Setahun : Yeremia 15-18
Nas       : "Kamu inilah saksi-saksi-Ku, " demikianlah firman TUHAN ... (Yesaya 43:10)

Kamulah Saksi-Ku

Tidak ada yang lebih membahagiakan bagi seorang tahanan selain dari pembebasan dan pemulihan nama baik. Ia mungkin sudah selesai menjalani masa hukuman, tetapi tidak serta merta nama baiknya dipulihkan. Ia perlu membuktikan kepada masyarakat bahwa dirinya telah berubah dan dapat dipercaya.

Kira-kira seperti itu juga pengalaman bangsa Israel. Penghiburan, pemulihan, dan penunjukan Tuhan terhadap mereka sebagai saksi-Nya tentu membahagiakan mereka yang tengah berada di negeri pembuangan. Anugerah Tuhan terlihat nyata di tengah-tengah ketidaklayakan mereka. Namun, rasa percaya diri mereka dibangun bukan dari identitas mereka sendiri, melainkan dari pribadi Allah yang mereka beritakan. Bahwa Tuhan yang pernah mereka tinggalkan adalah satu-satunya Tuhan dan Juruselamat yang hidup (ay. 11), Pencipta semesta alam yang telah berkenan menebus dosa umat-Nya (ay. 14-15) sehingga seluruh bangsa mengenal dan menyembah Dia.

Tuhan rindu memakai umat-Nya untuk menjadi saksi-Nya. Tak mengherankan, sebelum Kristus naik ke surga, Dia menegaskan kepada semua murid dan umat tebusan-Nya, "... kamu akan menjadi saksi-Ku... sampai ke ujung bumi" (Kis. 1:8). Dan bagi Paulus, menjadi saksi adalah konsekuensi logis dari perjumpaannya secara pribadi dengan Kristus yang bangkit (Rm. 1:5). Jika menjadi saksi itu sedemikian mendasar, bagaimana dengan kita? Seberapa jauh kita memahami panggilan kehormatan ini di dalam hidup kita? --NW/www.renunganharian.net

MENJADI SAKSI TUHAN ITU BUKAN SEKADAR MENAATI PERINTAH,
TETAPI MERUPAKAN HASIL DARI PERJUMPAAN DENGAN KRISTUS.-DAVID J. BOSCH

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Jumat, 6 Juni 2025
Di Mana Orang Tua? (ULANGAN 6:1-9)
  Arsip
< Agustus 2017 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31    
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10227 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org