Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Jumat, 4 Desember 2015
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 12/Edisi 2015 | edisi berikut
Jumat, 4 Desember 2015

Bacaan   : Kejadian 41:14-24
Setahun : Efesus 4-6
Nas       : Yusuf menyahut Firaun: "Bukan sekali-kali aku, melainkan Allah juga yang akan memberitakan kesejahteraan kepada tuanku Firaun." (Kejadian 41:16)

TAK MENEPUK DADA

Pernahkah kita mendengar pujian tentang keberhasilan kita? Siapakah yang sedang ditinggikan saat itu? Apakah kita mengambil kesempatan itu untuk menepuk dada atau untuk memuliakan Tuhan?

Ketika Firaun memuji Yusuf karena dianggap bisa mengartikan mimpi, Yusuf punya kesempatan untuk menepuk dada. Ia memiliki dua bekal yang cukup spektakuler setelah ia mengartikan mimpi kepala juru minuman dan juru roti. Tidak heran jika Firaun berkata, "...telah kudengar tentang engkau: hanya dengan mendengar mimpi saja engkau dapat mengartikannya" (ay. 15). Namun, Yusuf berhasil lolos dari jebakan untuk membanggakan diri. Ia dengan tegas berkata kepada Firaun bahwa bukan dirinya, melainkan Allah, yang akan memberitakan kesejahteraan kepada Firaun. Cerita selanjutnya kita tahu apa yang terjadi.

Godaan untuk menepuk dada semakin kuat pada era ini, terutama sejak munculnya media sosial. Media sosial sering dianggap tempat yang anonim sehingga kita bebas mengutarakan apa pun. Seolah tidak ada aturan dan hukum di sana sehingga berbuat apa saja dianggap legal. Padahal di sana berkumpul banyak individu yang sadar atau tidak sadar saling memperhatikan dan saling menilai. Seseorang mungkin tidak membanggakan diri lewat ucapannya dalam tatap muka keseharian, tetapi status di media sosialnya menunjukkan yang sebaliknya. Mari kita belajar meneladani Yusuf, yang tahu bagaimana harus bersikap ketika pujian diberikan kepadanya. Ia mempergunakan kesempatan itu untuk memuliakan Allah. -- Go Hok Jin/Renungan Harian

KETIKA SESEORANG MENEPUK DADA, SEBENARNYA
IA SEDANG MENJEBAK DIRINYA DALAM DOSA KESOMBONGAN.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Selasa, 3 Juni 2025
Dibunuh oleh Keangkuhan (2 TAWARIKH 26)
  Arsip
< Desember 2015 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31    
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10227 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org