Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Jumat, 31 Januari 2014
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 01/Edisi 2014 | edisi berikut
Jumat, 31 Januari 2014

Bacaan   : Kejadian 2:8-17
Setahun : Keluaran 40
Nas       : Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati. (Kejadian 2:16-17)

MENERABAS BATAS?

Orang menamai dunia era saat ini: dunia tanpa batas. Sarana komunikasi sangat maju. Semua tempat saling terhubung. Semua pihak serba terkait. Jarak bukan masalah besar. Di sini ada, di sana juga tersedia. Yang di sini bisa kontak langsung dengan yang nun jauh di sana. Segala bentuk batas pemisah seolah lenyap. Baik batas geografis mau pun batas budaya. Antarbangsa bergaul saling membaur. Banyak terjadi kawin campur. Pokoknya, dinding-dinding pembatas runtuh diterabas.

Taman Eden menggambarkan kehidupan ciptaan Tuhan yang baik dan indah. Salah satu kunci perawat kebaikan dan keindahan itu ialah adanya batas yang jelas. Katakanlah ada seratus pohon di situ, sembilan puluh sembilan di antaranya boleh dimakan buahnya, kecuali satu. Satu yang dilarang itu menandakan batas yang ditetapkan Tuhan. Batas antara mana yang boleh dan mana yang tidak. Batas moral. Dan batas yang satu ini dilarang keras untuk diterabas.

Dunia tak berbatas memang banyak manfaatnya. Kita menikmati kemudahannya. Namun, tak kurang pula bahayanya, yaitu banyak hal melebur dan batas jadi kabur. Termasuk batasan moral. Nilai-nilai terjungkirbalik. Baik dan jahat campur aduk membingungkan. Kebenaran tersamar. Maling berdasi. Koruptor rajin beribadah. Pernikahan sesama jenis. Jahat dibilang hebat. Pernikahan suci dimainkan dan dimanipulasi. Padahal, ingat, kehidupan yang Tuhan kehendaki adalah yang menghormati batas. Jangan asal main terabas. -- Pipi A Dhali /Renungan Harian

HIDUP DI DUNIA TANPA BATAS
BUKAN BERARTI BATAS-BATAS MORAL PUN BOLEH DITERABAS.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Selasa, 13 Mei 2025
Pemberesan Konflik (KEJADIAN 32:1-21)
  Arsip
< Januari 2014 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org