Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Senin, 19 Desember 2011
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 12/Edisi 2011 | edisi berikut
Senin, 19 Desember 2011

Bacaan   : Efesus 5:15-21
Setahun : Ibrani 11-13
Nas       : Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif (Efesus 5:15)

HIDUP ARIF

Ada sebagian orang yang menjalani hidupnya dengan "tawar" segala sesuatu ia biarkan berjalan seadanya; hingga tiba-tiba segala sesuatu lenyap tanpa bekas dan tanpa makna. Hari-harinya berlalu begitu saja. Tahu-tahu umur sudah makin bertambah dan akhirnya tinggal rasa sesal berkepanjangan yang menguasai hari-harinya di usia senja. Orang semacam ini hidup, tetapi tidak sungguh-sungguh hidup. Menurut Anthony de Mello, orang semacam ini seperti sedang "tidur" dalam hidupnya.

Dalam istilah Paulus, orang yang tidak saksama memperhatikan hidup disebut orang bebal. Ia hanya memancarkan kekelaman dan kesuraman dari hidupnya. Orang yang berkebalikan dengan itu disebut orang arif. Tentu kita tidak suka dijuluki orang bebal. Akan tetapi, menjadi orang yang arif sangatlah tidak mudah. Orang arif itu "cakap mempergunakan waktu, selalu rindu mengerti kehendak Tuhan, dan menjaga diri dari hal-hal yang memabukkan. Ia penuh roh, berkata-kata penuh makna dan berkat, serta mampu bersyukur dalam segala keadaan. Ia juga hidup rendah hati karena meneladani Kristus." Sebuah daftar yang sangat panjang, bukan? Akan tetapi, sebenarnya daftar itu dapat diringkas; yakni bahwa orang arif itu mengalami, kemudian memancarkan keilahian Kristus dalam pemikiran, perkataan, dan tindakannya. Maka, dari hidupnya "terpancar cahaya Kristus" (ayat 14).

Apa yang kita pancarkan kepada dunia ini: pantulan cahaya Kristus atau kesuraman hati? Apa hasrat yang paling kuat menarik kita: hidup untuk membagikan terang Kristus kepada sesama atau sekadar membuang waktu tanpa makna? -- DKL

KETIKA HIDUP DIJALANI DENGAN ARIF MAKA TAK SIA-SIA KITA DIHADIRKAN DI DUNIA INI

  e-RH Hari Ini
Edisi Rabu, 14 Mei 2025
Ikhlas Membayar Harga (1 PETRUS 2:18-25)
  Arsip
< Desember 2011 >
M S S R K J S
        1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30 31
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org