Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Jumat, 29 April 2011
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 04/Edisi 2011 | edisi berikut
Jumat, 29 April 2011

Bacaan   : Hosea 1:2-9
Setahun : 1 Tawarikh 9-11
Nas       : ... maka kegelapan pun tidak menggelapkan bagi-Mu, dan malam menjadi terang seperti siang; kegelapan sama seperti terang (Mazmur 139:12)

BAYANG-BAYANG GELAP

Pemuda itu sedih akibat perlakuan teman-teman di gereja. Mereka menjauhinya karena tahu ayahnya berselingkuh. Ibunya mengajukan cerai. Semua orang memperbincangkan isu itu. Lalu mempersoalkan keaktifannya di kepengurusan pemuda. Ia menemui pendeta, menyampaikan kesedihan sekaligus kebimbangannya. Ia bertanya, "Apakah saya tidak layak lagi melayani karena keluarga saya berantakan?" Pemuda ini tidak sendirian. Banyak orang tidak yakin pada dirinya akibat bayang-bayang gelap keluarganya.

Alkitab menyingkapkan dengan jujur kehidupan Hosea. Gomer, perempuan yang dinikahinya, tidak setia. Dari tiga anak yang dilahirkannya, hanya si sulung yang membawa benih Hosea. Dari nama-nama mereka, tercermin bahwa kedua anak berikutnya bukan keturunan nabi itu (ayat 6 dan 9). Hosea harus menelan kenyataan pahit memiliki anak-anak dari buah perzinahan istrinya. Namun, dengan cara-Nya, Tuhan memakai situasi kelam itu sebagai gambaran ketidaksetiaan Israel kepada-Nya. Sekaligus, kesetiaan Hosea melukiskan kasih dan kesetiaan Tuhan sendiri. Artinya, dalam segala keburukan kondisi keluarganya, Tuhan tetap memakai Hosea.

Dalam kenyataan, banyak keluarga berantakan karena ada anggota keluarga yang "tidak berjalan di relnya". Suami yang masuk penjara. Istri yang berselingkuh. Ayah yang pemabuk. Anak yang terjerat narkoba. Akibatnya, anggota keluarganya harus menelan kenyataan pahit. Namun, apa mereka tidak layak diberi peran karenanya? Apakah adil jika mereka ikut "dihukum"? Syukurlah, Tuhan tidak terhalang memakai hamba-Nya walau ada latar belakang keluarga yang hitam. Kalau Tuhan saja tidak, mestinya kita juga tidak -- PAD

TIDAK ADA KEGELAPAN
YANG DAPAT MENGHALANGI TERANG TUHAN BERSINAR

  e-RH Hari Ini
Edisi Rabu, 14 Mei 2025
Ikhlas Membayar Harga (1 PETRUS 2:18-25)
  Arsip
< April 2011 >
M S S R K J S
          1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org